Begini Kronologi Siswa SMP Sleman Kesurupan Massal di Bali, Percaya atau Tidak, Inilah Penyebabnya!

Pelajar SMP dari Sleman saat mengalami kesurupan massal di depan parkiran salah satu pusat oleh-oleh khas Bali di Gianyar, Senin kemarin (12/12). -Foto: Tangkapan Layar akun @merapi_uncover -
BACA JUGA:Diduga Pelaku Klitih, 4 Remaja di Kabupaten Bantul Ditangkap Warga
Lihat postingan ini di Instagram
Video Kesurupan Massal Beredar di Media Sosial
Informasi tentang kesurupan massal ini pertama kali beredar melalui unggahan video di media sosial @merapi-uncover. Unggahan itu kemudian viral.
Menurut warga yang berada di lokasi, para siswa yang mengalami kesurupan tengah dicari oleh ‘duwe’ Pura Tanah Lot, Tabanan dan Penglipuran, Bangli.
Pasalnya, ada di antara mereka yang melakukan tindakan kurang patut. Diduga, beberapa di antara mereka mengambil barang berupa kerang, lalu dibuang di daerah Batubulan, Gianyar, Bali.
BACA JUGA:Ibu-Ibu Banga Ikut Semaan Alquran Acara Pernikahan Kaesang dan Erina
Kerang itulah yang diminta untuk dikembalikan ke tempat asalnya. Kesurupan massal baru berakhir setelah mendapat penanganan dari jro mangku setempat.
Dalam unggahannya yang sama, salah satu guru SMP yang siswanya mengalami kesurupan mengatakan bahwa yang melakukan tindakan tidak pantas di Pantai Tanah Lot adalah pelajar SMP lain yang kebetulan berlibur di tempat yang sama.
Nah, saat di parkiran pusat oleh-oleh, mereka bertemu pelajar SMP lain yang kesurupan. Akhirnya pelajar SMP dari Sleman ikut kesurupan.
“Sekarang insyaallah sudah baik, tidak ada lagi yang seperti itu (kesurupan), tidak separah SMP yang lain,” tulis admin di akun @merapi_uncover. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jpnn