Gawat! Para Petinggi Berpangkat Bintang Saling Buka Kartu AS, Mahfud MD: Isu Perang Bintang Polri Mengemuka

Gawat! Para Petinggi Berpangkat Bintang Saling Buka Kartu AS, Mahfud MD: Isu Perang Bintang Polri Mengemuka

Mahfud MD Singgung Isu Perang Bintang di Tubuh Internal Polri-Kemenko Polhukam RI-Youtube Channel --


Selain itu, Kemenko Polhukam juga telah menerima banyak laporan tentang kasus mafia tambang.


Mahfud MD karena itu akan terus bekerja sama dengan KPK untuk memberantas semua kasus mafia tambang di Indonesia.


"Banyak isu-isu dan laporan masih datang ke kantor saya,” pungkas Mahfud MD.
"Nanti saya akan kordinasi dengan KPK untuk membuka file tentang modus korupsi dan mafia di pertambangan, perikanan, kehutanan, pangan, dan lain-lain," sambungnya.

BACA JUGA:Ini Fakta-Fakta Terkait Penggerebekan Nakes Mesum di Puskesmas Kaliwedi Cirebon yang Sempat Bikin Heboh


ISMAIL BOLONG CABUT UCAPANNYA DI VIDEO TESTIMONI UANG MILLIARAN RUPIAH

 


Ismail Bolong Takut dengan Ancaman Brigjen Hendra-Gatra TV-Youtube Channel


Ismail Bolong mengaku membuat video kesaksian yang menunjukkan bahwa dia menitipkan dana penambangan batubara ilegal kepada Komjen Agus Andrianto, di bawah tekanan Brigjen Hendra Kurniawan.


Ia mengakui Brigjen Hendra yang saat itu masih menjabat sebagai Karo Paminal Divpropam Polri memaksanya untuk merekam video tersebut.


Eks anggota Polres Samarinda, Kalimantan Timur, itu membuat video klarifikasi dan telah diterima oleh Menko Polhukam Mahfud MD.

BACA JUGA:Belum Menerima Set Top Box Gratis dari Kemkominfo? Ini Cara Mendapatkannya


Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu menyebut bahwa Ismail Bolong telah membuat pengakuan baru terkait setoran Rp 6 miliar ke Kabareskrim.


"Terkait video Ismail Bolong bahwa dirinya pernah menyetor uang miliaran rupiah kepada Kabareskrim, maka setelah diributkan Ismail Bolong meralat dan mengklarifikasi," kata Mahfud MD pada Minggu, 6 November 2022.


Ismail Bolong dalam video itu menegaskan apa yang dia katakan tidaklah benar.


Selain itu ia menyebut bahwa Kabareskrim juga tidak pernah mengirimkan uang kepada Brigjen Hendra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id