Ini Pesan Sultan HB X Kepada Tokopedia Jogja yang Baru Diresmikan

YOGYAKARTA (Disway Jogja) - Gubernur Daerah Istimewa YOGYAKARTA (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X mengingatkan bahwa kehadiran teknologi jangan sampai membuat lupa pada diri, sesama dan Sang Pencipta.

“Teknologi itu menjadi alat, kemudahan, bukannya kita mengabdi kepada alat,” ungkap Ngarsa Dalem saat meresmikan Kantor Tokopedia Jogja di Sleman City Hall (SCH) pada Rabu (15/6).

Di sisi lain, Raja YOGYAKARTA tersebut berharap dengan pemanfaatan teknologi di DIY dapat diimbangi dengan pertumbuhan ekonomi.

“Sebagai kota budaya dan wisata, kami enggak mau budaya itu hilang, dalam arti kami hanya memprioritaskan wisata. Namun, seharusnya wisata yang memungkinkan market untuk aspek budaya,” jelasnya. 

Sultan tidak ingin YOGYAKARTA menjadi kota yang hanya memiliki kemudahan teknologi, tetapi orang-orangnya lupa berinteraksi sehingga menjadi sosok yang individualis.

“Sekarang kan kita sering melihat kalau kumpul dengan keluarga masing-masing sibuk dengan ponsel," katanya.

Terkait dengan diresmikannya Tokopedia, menurut Sultan HB X, kehadiran perusahaan berbasis teknologi di Jogja dinilai sejalan dengan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, tetapi tidak merusak kelestarian lingkungan. 

“Jogja bukan kota besar dan bukan kota metropolitan. Kami tidak memerlukan perusahaan besar untuk operasional di Jogja jika hanya akan mengganggu lingkungan," tegasnya. 

Hadirnya Tokopedia diharapkan semakin menumbuhkan iklim digitalisasi serta dapat dimanfaatkan untuk menunjang dan menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi.

“Kita harus berubah dan menyesuaikan standar yang ada. Kepastian harga, mutu produk harus ditetapkan kalau produk kita mau diterima turis asing,” kata dia. 

Co-Founder and Director Tokopedia Leontinus Alpha Edison sangat berterima kasih atas dukungan Pemda DIY.

“Kami bersama akan menjalankan visi misi, membangun sistem dan bersama mendorong kebangkitan ekonomi Indonesia,” ucapnya.

Di dalam upaya memaksimalkan pertumbuhan ekonomi, Alpha mengatakan Tokopedia membuka kesempatan seluas-luasnya bagi siapa pun untuk menjadi bagian dari start up Indonesia itu.

“Di Tokopedia yang perempuan juga banyak karena kreativitas dan bakat yang dipunyai. Kami juga membuka kesempatan bagi difabel untuk bersama membangun misi dan usaha kami,” tandasnya. (mcr25/jpnn)

Sumber: jpnn.com