Ade Armando Lebih Baik Memperjelas, Jangan Sibuk Lakukan Somasi Kesana dan Kesini

JAKARTA (Disway Jogja) – Wakil Sekjen PAN Slamet Ariyadi meminta Ade Armando maupun kuasa hukumnya untuk memperjelas masalah yang ada, bukan sibuk melakukan somasi kesana dan kesini.

“Langkah melakukan somasi kepada Sekjen menurut saya salah alamat, sebab dalam cuitan tidak pernah menyebutkan secara gamlang nama Ade Armando. Sehingga harusnya melakukan klarifikasi, bukan somasi,” tegas Slamet.

Menurut Slamet Ariyadi, Sekjen adalah simbol kehormaran partai, sehingga ada somasi maka bukan bersifat pribadi. Namun somasi tersebut disikapi partai somasi dengan tindakan yang terukur, bermartabat dan dalam koridor hukum yang berlaku.
“Simbol kehormatran partai adalah Ketum dan Sekjen, sehingga akan merespon atas somasi tersebut secara kepartaian,” papar Slamet, dalam keterangannya, Senin (18/4). 
Ditegaskan Slamet, somasi Ade Armando dan kuasa hukumnya yang dilayangkan kepada Sekjen dinilai salah alamat. Sebab menyimpulkan cuitan insial, tanpa melakukan klarifikasi terlebih dahulu. Karena belum tentu cuitan Sekjen AA adalah Ade Armando. 

“Sekjen tidak pernah menyebut secara jelas dan gamblang nama Ade Armando. Dari pada melakukan somasi kesana dan kesini, lebih baik Kuasa Hukum sibuk memperjelas ini demi kebaikan Ade Armando sendiri,” tegas Slamet.

Sebelumnya, Sekjen PAN Eddy Soeparno mengunggah cuitan usai Ade Armando jadi korban penganiayaan massa di lokasi demo dekat Gedung DPR, Jakarta pada 11 April lalu.  Dia tidak menyebut Ade Armando secara gamblang dalam cuitannya. Eddy hanya menggunakan inisial AA.  "Saya mendukung pengusutan dan tindakan hukum kepada pelaku kekerasan terhadap AA, tapi saya juga mendukung tindakan hukum yang tegas kepada mereka yang menistakan agama dan ulama, termasuk AA," demikian cuitan Eddy melalui akunnya di Twitter @eddy_soeparno, Selasa(12/4). (mcr8/jpnn)
Editor : Sekhun

Sumber: