PSIM Jogja Pesta Gol 10-0 Lawan Beta Jaya di Laga Uji Coba Jeda Internasional FIFA Macth Day

YOGYAKARTA, diswayjogja.id – PSIM Jogja menunjukkan performa gemilang dalam laga uji coba menghadapi Beta Jaya di Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS). 

Tim berjuluk Laskar Mataram ini menang telak dengan skor 10-0, memanfaatkan jeda kompetisi karena FIFA Match Day untuk menjaga performa dan kebugaran tim.

Manajer PSIM Jogja, Razzi Taruna, menekankan bahwa uji coba ini bukan berfokus pada hasil pertandingan. 

Menurutnya, laga ini merupakan bagian dari program pelatih untuk menyamakan menit bermain para pemain, terutama mereka yang belum mendapat banyak kesempatan tampil.

BACA JUGA :  Tim Pelatih dan Pemain Rayakan HUT ke-96 PSIM Jogja dengan Potong Tumpeng dan Doa Bersama

BACA JUGA : PSIM Jogja Masuki Usia ke-96, Yuliana Tasno Sebut Bakal Dirayakan Sederhana

“Ini bukan soal hasil, tapi tujuan kita untuk menyamakan menit bermain dan agar pemain bisa mendapatkan ball feeling,” ujar Razzi, dalam keterangan klub, Rabu (10/9/2025). 

Razzi juga mengungkapkan bahwa PSIM sempat mencari lawan uji coba dari tim Liga 2, namun terkendala jadwal yang padat menjelang kick-off liga. 

Akhirnya, tim Beta Jaya dipilih karena pemain-pemainnya aktif bermain di berbagai kompetisi.

“Harapannya, supaya nanti ke depannya, pemain yang sekarang belum banyak dapat bermain, ketika dipanggil untuk main, sudah siap,” tambah manajer muda itu. 

BACA JUGA : Latihan Tim Elite Pro Academy PSIM Jogja Dimulai, Erwan Sebut Aset Tim Senior

BACA JUGA : Gelandang Tengah PSIM Jogja Rahmatso Dipanggil Timnas Tajikistan untuk Laga Intenasional

Pertandingan yang digelar pada Selasa (9/9/2025) sore pukul 15.30 WIB dengan tempo tinggi. Kedua tim sempat terlibat jual beli serangan, namun dominasi PSIM mulai terlihat setelah Rafael Rodrigues membuka keunggulan di menit ke-23, memanfaatkan umpan Anton Fase.

Gol tersebut menjadi pembuka pesta gol PSIM. Rio Hardiawan mencetak gol kedua lewat tendangan jarak jauh yang keras di menit ke-34, disusul gol Ikhsan Chan di menit ke-42. 

Sumber: