Sleman Gandeng Perguruan Tinggi dan Perusahaan, Pastikan Lulusan Beasiswa Tak Kembali Miskin

Ia mengatakan MoU yang sudah berjalan masih bersifat umum. Namun, arah ke depan akan lebih spesifik untuk memperkuat program pendidikan bagi keluarga miskin. 

“MoU ini masih bersifat global, tapi tujuannya jelas: perguruan tinggi siap bekerja sama dengan Pemkab Sleman, termasuk mendukung program pendidikan untuk keluarga miskin,” sebutnya. 

Menurutnya, selama ini kerja sama Pemkab dengan 43 perguruan tinggi biasanya hanya menyasar masyarakat umum. Namun, untuk program pengentasan kemiskinan, klausul khusus akan ditambahkan agar lebih tepat sasaran. 

“Dari 43 perguruan tinggi, biasanya kerja sama masih sebatas masyarakat umum. Namun ke depan, klausul khusus program pendidikan ini bisa ditambahkan,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya percepatan tindak lanjut agar program segera berjalan efektif. 

“Saya minta nanti bagian pemerintahan segera menindaklanjuti, mungkin minggu depan bisa dijadwalkan bersama Pak Bupati,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia berharap seluruh pihak bersedia meluangkan waktu untuk membahas detail teknis agar program semakin kuat. 

“Setelah penandatanganan bersama, kita akan sampaikan ke masyarakat dan pemerintah provinsi, bahwa di Sleman ada kerja sama konkret antara perguruan tinggi dan Pemkab untuk menuntaskan kemiskinan melalui pendidikan,” tambahnya.

Program ini diharapkan menjadi model kolaborasi pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam menciptakan pemerataan akses pendidikan yang berkelanjutan.

Sumber: