Sampaikan Aspirasi dan Tuntutan, Massa Aksi Temui Sri Sultan di Mapolda DIY

Sampaikan Aspirasi dan Tuntutan, Massa Aksi Temui Sri Sultan di Mapolda DIY

Perwakilan massa aksi dari pengemudi ojek online (ojol) dan mahasiswa menemui Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, di Mapolda DIY, Jumat (29/8/2025) malam, sekitar pukul 00.31 WIB. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id

SLEMAN, diswayjogja.id - Perwakilan massa aksi dari pengemudi ojek online (ojol) dan mahasiswa menemui Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, di Mapolda DIY, Sabtu (30/8/2025) dini hari. 

Perwakilan massa aksi tersebut menemui Sri Sultan yang ditemani Kapolda DIY, Brigjen Pol Anggoro Sukartono, sekitar pukul 00.21 WIB. 

Dalam pertemuan tersebut, perwakilan massa aksi menyebutkan sejumlah aspirasi dan tuntutan kepada Sri Sultan, agar bisa disampaikan kepada pemerintah pusat. 

Usai bertemu Sri Sultan, perwakilan massa kembali ke depan Mapolda DIY untuk mengumpulkan aspirasi dan menenangkan masa agar situasi kondusif. 

BACA JUGA : Massa Aksi Bertambah, Pos Polisi dan CCTV Simpang Empat Condongcatur Dirusak

BACA JUGA : Massa Aliansi Jogja Memanggil Tuntut Reformasi Total Kepolisian, Pasca Tewasnya Pengemudi Ojol

Saat massa kondusif, direncanakan ada suara gending sebagai pertanda situasi tenang dan kondusif, di mana Sri Sultan nantinya bakal menemui massa. 

Sebelumnya, sejak Jumat (29/8/2025) sore, massa melakukan unjuk rasa di halaman Mapolda DIY. Hingga malam hari, massa masih bertahan di hingga ke kawasan simpang empat Condongcatur, Sleman. 

Jalur Ringroad utara yang merupakan jalur menuju ke Kota Surakarta arah timur dan Magelang ke arah barat, otomatis lumpuh. 

Kendaraan yang melintas dialihkan ke Jalan Affandi atau melalui jalur Ringroad selatan, oleh sejumlah massa yang berada di kawasan Simpang Empat Condongcatur maupun Simpang Empat UPN Veteran Yogyakarta.  

BACA JUGA : Api, Gas Air Mata, dan Perlawanan Ojol: Malam Mencekam di Polda DIY

BACA JUGA : Aksi Solidaritas Almarhum Affan, Massa Nyalakan Lilin di Tugu Yogyakarta

Berdasarkan pantauan Disway Jogja, hingga Sabtu (30/8/2025) dini hari, sejumlah kendaraan truk besar tidak bergerak di sisi barat simpang empat Condongcatur. 

Sejumlah kerusakan terjadi di kawasan Mapolda DIY, diantaranya dua unit mobil terbakar, satu unit ruang ATM dirusak, Pos Polisi dirusak, serta dua CCTV di simpang empat Condongcatur dirusak.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: