Di Detik Akhir, Ustaz Jazir ASP Masih Bicara Amal dan Perjuangan

Senin 22-12-2025,14:29 WIB
Reporter : Anam AK
Editor : Syamsul Falaq

Salah satu cita-cita besar almarhum yang masih ingin diwujudkan adalah pengembangan wakaf produktif di masjid. Ustaz Jazir ASP bercita-cita agar setiap masjid memiliki usaha wakaf produktif sehingga infak tidak hanya habis untuk pembangunan fisik, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk kepentingan sosial dan kesejahteraan umat.

BACA JUGA : Haedar Nashir Minta Warga Muhammadiyah Fokus Kemanusiaan di Tengah Bencana Sumatra

BACA JUGA : Relawan MDMC Dikerahkan, Muhammadiyah Fokus Bantuan Kesehatan, Air Bersih dan Hunian Darurat di Sumatra

“Beliau ingin wakaf produktif bisa membiayai operasional masjid dan memberikan jaminan bagi para pengabdi masjid. Kalau PNS punya pensiun, pengabdi masjid juga seharusnya punya,” tutur Haidar.

Di akhir-akhir masa hidupnya, meski kerap tidak sadar akibat kondisi kesehatan, almarhum disebut masih sering berbicara tentang amal saleh dan perjuangan. Bahkan, sehari sebelum wafat, Ustaz Jazir ASP masih menyebut keinginannya untuk menyalurkan bantuan bagi masyarakat Sumatera.

“Beliau masih bicara soal amal dan perjuangan. Kemarin ke saya masih sempat bilang ingin bagi-bagi bantuan untuk Sumatera,” kenang Haidar.

Ustaz Muhammad Jazir ASP wafat setelah menjalani perawatan dan beberapa kali keluar masuk rumah sakit. Selama lebih dari satu bulan terakhir, almarhum hanya bisa menjalani perawatan di tempat tidur.

Kepergian Ustaz Jazir ASP menjadi duka mendalam bagi keluarga, jamaah Masjid Jogokariyan, dan umat Islam secara luas. Namun, nilai-nilai perjuangan, pengabdian, dan keteladanan yang diwariskannya diyakini akan terus hidup dan menjadi inspirasi bagi gerakan masjid di Indonesia.

Kategori :