Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran memprediksi bahwa puncak kunjungan wisatawan akan terjadi pada momen libur Natal dan Tahun Baru. Dalam situasi di mana pantai-pantai utama dipastikan akan sangat padat, Situ Cisamping muncul sebagai alternatif yang sangat cerdas. Lokasinya yang tenang bisa menjadi tempat pelarian sementara saat pantai sudah terlalu penuh.
Posisi Situ Cisamping yang berada di antara Green Canyon dan Pantai Batukaras juga membuatnya menjadi tempat peristirahatan yang sempurna. Wisatawan bisa mampir ke sini untuk sekadar mendinginkan suhu tubuh di kolam mata air setelah lelah bermain di pantai, sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan pulang atau menuju destinasi berikutnya.
BACA JUGA : Ragunan Zoo Jadi Primadona Liburan Keluarga dengan Tiket Masuk Paling Terjangkau, Berikut Ulasan Lengkapnya
BACA JUGA : Fenomena Pulau Anudaian Balong Atau 'Spongebob Island' di Aceh, Simak Informasi Lengkapnya Disini
Situ Cisamping adalah cermin nyata dari potensi pariwisata berbasis kerakyatan yang dikelola dengan hati. Keberhasilannya menarik minat wisatawan menunjukkan bahwa kemewahan sebuah destinasi bukan selalu diukur dari fasilitas hotel berbintang atau bangunan megah, melainkan dari kemurnian alam dan keikhlasan dalam memberikan pelayanan. Dengan tetap mempertahankan kearifan lokal dan harga yang merakyat, tempat ini memiliki prospek yang sangat cerah untuk menjadi destinasi unggulan baru yang mampu bersaing di tengah ketatnya industri pariwisata Pangandaran.