Deretan Minuman Khas Jawa Tengah Paling Menghangatkan dan Menyegarkan Tubuh, Cek Disini

Kamis 02-10-2025,12:49 WIB
Reporter : Yuni Khaerunisa
Editor : Syamsul Falaq

3. Wedang Pokak

Minuman wedang pokak terbuat dari gula merah, serai, pandan, cengkeh, merica bubuk, kayu manis, dan bunga lawang yang diseduh menghasilkan minuman yang berwarna keunguan.

Selain di Jawa Tengah, wedang pokak ini juga populer di beberapa daerah di Jawa Timur seperti Sumenep dan Pasuruan.

4. Wedang Tahu

Wedang tahu merupakan minuman hangat khas Semarang yang berkuah jahe pedas warna cokelat yang diisi irisan puding tahu lembut (puding yang terbuat dari susu kedelai).

Minuman ini populer di Yogyakarta dan Semarang, cocok dinikmati ketiga cuaca sedang dingin atau sore hari.

BACA JUGA : Eksplorasi Kuliner Lezat Khas Jawa Tengah, Sudah Dikenal Luas dan Jadi Favorit Banyak Orang

BACA JUGA : Konsep Bistro Amerika dan Resep Italia di Populico, Hotel Tentrem Jakarta

5. Sekoteng

Sekoteng minuman tradisional khas Jawa Tengah yang terbuat dari jahe, biasanya disajikan panas di dalam mangkuk.  

Umumnya, ditambahkan topping kacang hijau, kacang tanah, pacar cina, sagu mutiara, dan potongan roti. Minuman ini biasanya dinikmati di malam hari untuk menghangatkan tubuh.

6. Wedang Coro

Minuman hangat tradisional khas Demak ini terbuat dari tepung dicampur jahe, kayu manis, serai, santan, dan gula merah. Untuk rasanya sendiri sedikit pedas, manis, dan menyegarkan. 

7. Es Gempol Pleret

Es gempol pleret merupakan minuman khas Jawa Tengah yang berisi ‘gempol’ bola-bola yang dibuat dari adonan tepung beras (atau juga ditambah dengan tepung sagu).

Diisi juga ‘pleret’ adonan tepung beras pipih berwarna merah muda/pink, kemudian disajikan dalam kuah santan, sirup gula merah, dan es batu yang makin nikmat.

Kategori :