BREBES, diswayjogja.id - Merasa masih dendam karena pernah dikeroyok, paman dan keponakannya di Kabupaten Brebes membacok seorang pemuda.
Aksi kriminal tersebut, terungkap setelah petugas gabungan Resmob Satreskrim Polres Brebes dan Unit Reskrim Polsek Wanasari berhasil menangkap kedua pelaku pada Rabu (26/2) sore.
Kedua pelaku pembacokan, yakni Ikbal Rezix, 22, yang merupakan keponakan dan pamannya Hermanto alias Cemong, 35. Para pelaku, merupakan warga Desa Kupu Kecamatan Wanasari yang akhirnya dibekuk tim gabungan dari rumahnya.
Bahkan, barang bukti sebilah parang yang digunakan untuk membacok korban berhasil ditemukan dalam tumpukan bawang merah dari gudang rumahnya.
BACA JUGA : Tim Resmob Polres Brebes Dibantu Jatanras Polda Jateng Bekuk Lima Perampok Bersenjata Api
BACA JUGA : Gasak Motor Terparkir di Teras Rumah Pesantunan, Residivis Curanmor Babak Belur Dimassa
Saat menjalani pemeriksaan, pelaku Ikbal, 22, mengaku awalnya tidak sengaja melihat korban berboncengan sepeda motor bersama kekasihnya, pada Selasa (25/2) malam sekitar pukul 19.30 WIB.
Korban, atas nama Ade Anwar Subkhi, 22, yang merupakan warga Desa Klampok Kecamatan Wanasari. Kemudian, pelaku bersama pamannya menghadang korban dan langsung mengeroyok korban hingga terjatuh dari sepeda motor.
Namun, saat pelaku Ikbal kalah duel dengan korban hingga tersungkur. Pelaku kedua atas nama Hermanto alias Cemong, 35, langsung mengambil senjata tajam berupa parang dan membacok ke bagian kepala dan bagian tangan jari korban.
Akibatnya, korban Ade Anwar Subkhi, 22, mengalami luka bacokan sedalam 10 centimeter hingga harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes.
BACA JUGA : Mondar Mandir Bawa Seperangkat Kunci T, 2 Pelaku Curanmor Dibekuk
BACA JUGA : Polres Brebes Bekuk 4 Pembobol Brankas Gudang Indomarco di 14 TKP
"Saya menghadang korban yang sedang naik sepeda motor, karena dendam saya pernah dikeroyok korban bersama teman-temannya pada bulan puasa tahun lalu," kata Ikbal kepada awak media.
Sementara itu, Kapolres Brebes AKBP Akhmad Oka Mahendra melalui Kapolsek Wanasari Iptu Joko Widyanto menyampaikan, sebelum kejadian korban memang mengantarkan teman dekatnya sedang melintas di gang perkampungan usai silahturahmi ke rumah kerabatnya di Desa Kupu.
"Tiba-tiba, salah satu pelaku menghadang dan terjadilah keributan. Untuk motif belum diketahui karena sampai saat ini masih dilakukan penyidikan oleh anggota kami," ungkap Kapolsek.