Meski Sudah Diingatkan, Tim SAR Masih Temukan Pengunjung Bermain di Area Berbahaya di Pantai Gunungkidul

Kamis 06-02-2025,15:33 WIB
Reporter : Yuni Khaerunisa
Editor : Syamsul Falaq

JOGJA, diswayjogja.id - Tim Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 2 di Pantai terus mengingatkan kepada para pengunjung untuk tidak bermain di area berbahaya seperti rip current atau arus balik air laut.

Meski demikian, masih banyak pengunjung yang nekat bermain di area yang berpotensi menyebabkan kecelakaan laut.

“Sudah kami ingatkan, tapi tetap saja ngeyel. Mungkin terlalu asik bermain sehingga lupa akan pentingnya keselamatan,” kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 2 di Pantai Baron, Marjono, Kamis (6/2/2025).

Dia menjelaskan, area berbahaya yang ada di kawasan pantai mulai dari tebing perbukitan hingga adanya fenomena rip current atau arus balik air laut.

BACA JUGA : Antisipasi Bahaya Rip Current, Bendera Peringatan Dipasang di Sejumlah Pantai di Gunungkidul

BACA JUGA : Tragedi di Pantai Drini, Satpol PP DIY Minta Kabupaten Tambah Petugas Jaga Saat Musim Libur Panjang

Lokasi berbahaya tersebut hampir terdapat di semua pantai yang ada di kawasan Gunungkidul.

“Kami tetap berupaya untuk mengingatkan untuk menghindari area berbahaya. Tapi, memang banyak yang masih ngeyel, bahkan saat pencarian korban hilang di Pantai Drini berlangsung, sudah ada pengunjung bermain yang menjadi lokasi belasan siswa terseret ombak,” ungkapnya.

Marjono menambahkan, sudah ada beberapa antisipasi untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan laut.

Salah satunya yakni dengan memasang bendera peringatan berwarna merah untuk sebagai peringatan.

BACA JUGA : Korban Hanyut di Pantai Drini Gunungkidul, 1 Pelajar SMP Mojokerto Ditemukan

BACA JUGA : 13 Wisatawan Terseret Ombak Pantai Drini Gunungkidul, 3 Pelajar Meninggal Dunia

Di dalam bendera yang berwarna merah tersebut terdapat tulisan Daerah Berbahaya dan Dilarang Berenang.

“Sudah kita pasang dan total ada 15 bendera yang dijadikan peringatan kepada pengunjung agar tidak bermain di area berbahaya,” katanya.

Dia menjelaskan, bendera merah yang dipasang tersebut jumlahnya tidak banyak, karena satu pantai hanya satu bendera.

Kategori :