TPA Piyungan di Yogyakarta Dibuka Kembali Saat Libur Nataru, Antisipasi Lonjakan Sampah di Beberapa Titik

Jumat 27-12-2024,17:34 WIB
Reporter : Penta Daniel Pratama
Editor : Syamsul Falaq

BACA JUGA : Ruas Jalan Padat, Alur Lalu Lintas ke Jalan Malioboro Dilakukan Sistem Buka Tutup

BACA JUGA : Mudahkan Wisatawan, DAMRI Hadirkan Layanan Transportasi Terpadu Menuju Bandara YIA dan Destinasi Wisata di DIY

Menurut Dinas Pariwisata (Dinpar) Bantul, sampah ini berasal dari aliran Sungai Opak, Progo, dan Winongo akibat curah hujan tinggi yang melanda wilayah Jogja dan Bantul pada Selasa (24/12/2024) kemarin.

Koordinator Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Pantai Parangtritis, Suranto, mengungkapkan bahwa pada Rabu, 25 Desember 2024 jumlah sampah mencapai 2,5 hingga 3 ton. 

Sampah ini didominasi oleh sampah domestik, seperti plastik kemasan dan bungkus shampo, sementara sampah pengunjung hanya berupa botol minum atau bungkus makanan.

Suranto menambahkan, jumlah sampah selama musim hujan meningkat drastis dibandingkan musim kemarau, yang biasanya hanya kurang dari 1 ton per hari. 

Meski memiliki 23 petugas kebersihan, pihaknya mengaku tidak dapat menambah jumlah tenaga kerja untuk menangani lonjakan ini.

"Tugas dari Dinpar membersihkan lokasi, kita kumpulkan sampah, setelah kita kumpulkan jadi kewenangan Dinas Lingkungan Hidup untuk mengolah," ujar dia dikutip dari Harianjogja.com, Jumat (27/12/2024).

Hal Rutin Setiap Musim Hujan

Subkoordinator Kelompok Substansi Promosi Kepariwisataan Dispar Bantul, Markus Purnomo, menyebutkan bahwa penumpukan sampah dari aliran sungai ini merupakan kejadian rutin setiap musim hujan. 

Sampah tersebut tidak hanya berasal dari wilayah Bantul, tetapi juga dari daerah lain yang aliran sungainya bermuara di wilayah ini.

Markus meminta wisatawan untuk tidak meninggalkan sampah di pantai dan membuangnya pada tempat sampah yang telah disediakan, terutama di sekitar area parkir.

BACA JUGA : Tim Saber Pungli Kota Jogja Gelar Sidak untuk Antisipasi Keluhan soal Parkir

BACA JUGA : Tak Terima Putus Cinta, Seorang Pria Siram Air Keras Mahasiswi Asal Kalimantan Barat di Jogja

"Hal ini bertujuan untuk meringankan beban kerja petugas kebersihan yang tetap bekerja selama libur Natal dan Tahun Baru," ungkap Markus.

Sementara Kepala DLH Bantul, Bambang Purwadi Nugroho, memperkirakan terjadi peningkatan volume sampah hingga 10-15 persen dari produksi harian Bantul yang mencapai 95 ton.

Lonjakan ini terutama terjadi di Pantai Parangtritis, yang menjadi destinasi favorit wisatawan selama libur Nataru.

Kategori :