Debat Pertama Pilkada Kulon Progo, Disiarkan Langsung Stasiun TV dan Nobar di 100 Titik

Senin 04-11-2024,09:14 WIB
Reporter : Yuni Khaerunisa
Editor : Syamsul Falaq

diswayjogja.com - Debat pertama untuk Pilkada Kulon Progo sukses terlaksanakan pada hari Sabtu (2/11/2024) malam yang disiarkan langsung melalui stasiun televisi.

Dalam debat ini temanya adalah Pembangunan Ekonomi yang Mensinergikan Pertumbuhan, Pemerataan, dan Mengedepankan Keberlanjutan Lingkungan.

Debat Pilkada Kulon Progo yang dilaksanakan pertama ini menampilkan calon bupati yang saling beradu gagasan.

Selain disiarkan secara langsung, masyarakat juga ada yang menontonya lewat acara nonton bareng (nobar) di 100 titik yang diinisiasi seluruh panitia pemilihan kapanewon (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS).

BACA JUGA : Dari Bermain Bersama Hingga Bentuk Komunitas, Begini Solidaritas Para Penggebuk Drum di Jogja

BACA JUGA : PAFI Kulonprogo Berperan Penting Tingkatkan Kesehatan Masyarakat di Wilayah Kulonprogo

Ketua KPU Kulon Progo, Budi Priyana menyampaikan pada Minggu (3/11/2024) bahwa 100 titik itu terdiri dari 12 titik di tingkat seluruh kapanewon yang dilakukan PPK.

Sementara itu, 88 titik lain yang tersebar merata di seluruh kelurahan di Bumi Binangun yang diselenggarakan PPS.

Budi menjelaskan penyelenggaraan debat ini berjalan dengan lancar dan kondusif. “Seluruhnya terselenggara secara lancar, sesuai regulasi yang ada semoga ini jadi medium pendidikan politik yang tepat,” ucap dia, Minggu.

Melalui debat calon bupati yang diselenggarakan ini, jelas Budi, diharapkan pemilih cerdas dapat terus meningkat di Kulonprogo yang mengedepankan rekam jejak, visi misi, program, dan gagasan dalam menentukan pilihan.

“Sehingga lewat debat ini kami upayakan tersebar luas dan ditonton merata ke seluruh masyarakat agar jadi bahan penentuan dalam memilih,” kata dia.

Debat pertama yang diselenggarakan ini juga sedang diinventarisir daftar masalah untuk menjadi bahan evaluasi KPU Kulon Progo.

“Tentu akan ada evaluasi, kami sedang menyusunnya agar penyelenggaraan debat selanjutnya makin sukses dan lancar.”

Dalam sesi yang pertama debat ini para calon bupati dan wakil bupati menjawab beberapa pertanyaan yang diundi.

Calon bupati nomor urut 2, Marija pertama kali menjawab pertanyaan terkait dengan kebijakan pengembangan UMKM, koperasi dan pasar tradisional yang menurutnya jumlahnya sudah banyak.

Kategori :