diswayjogja.com - Ada banyak kuliner unik dari Jogja yang memiliki kisah serta fakta menarik seiring dengan perjalanannya dari tahun ke tahun.
Satu yang bisa Kamu temukan adalah Tahu Guling Mbah Joyo yang lokasinya sendiri berada di area Pasar Godean dengan lapaknya berada di tepian dan menghadap sisi utara.
Tahu Guling Mbah Joyo ini mulai berdiri pada tahun 1942 dengan pendiri awal bernama Joyo Sudiyono alias Mbah Joyo sendiri.
Sekedar informasi, tahu guling adalah makanan yang terdiri dari ketupat, tahu, tempe, kubis, dan tauge.
Untuk perasanya sendiri nantinya akan disiram dengan kuah yang terbuat dari air dicampur dengan kecap, gula jawa, bawang putih, dan irisan daun jeruk nipis.
BACA JUGA : 5 Gudeg Paling Legendaris yang Ada di Jogja, Nomor 3 Sampai Diberi Penghargaan
BACA JUGA : Kelurahan Cokrodiningratan Jogja Terus Memperkuat Keterpaduan Antara Posyandu dengan BKB
"Buka awal di Pasar Godean, di dalam pindah-pindah los, terus ini pindah sementara di sini kalau Pasar Godean sudah jadi pindah ke sana lagi. Kalau ibu saya ya sejak 1942, lalu saya dari 1985. Resep asli dari simbok (ibu) dan bapak," jelas Lasirah ketika ditemui di lapaknya.
1. Resep Asli dan Alami
Sang pewaris, Lasirah, mengaku berjualan tahu guling sejak masih muda. Diawali dengan membantu orangtuanya hingga akhirnya meneruskan warisan tersebut sejak tahun 1985.
Sementara sosok Joyo Sudiyono, orangtua dari Lasirah sudah memulainya sejak 1942. Ciri khas dari racikan Tahu Guling Mbah Joyo adalah resepnya yang asli dan alami.
Sama sekali tidak menggunakan bahan pengawet atau penguat rasa. Bumbunya cukup racikan bawang goreng, bawang mentah, garam, cabai dan air kecap.
Dipadu dengan tauge, kubis, seledri, tempe, tahu, kupat dan taburan bawang goreng.“Dari dulu tidak pernah pakai micin, semuanya alami.
BACA JUGA : 5 Kedai Bakpia Legendaris Khas Jogja, Punya Banyak Varian Rasa yang Menarik
BACA JUGA : Harmonisnya Yogyakarta Ajak Mahasiswa Baru Kenali Program Jogja Menyapa