3. Periksa Selang dan Filter
Kamu perlu merawat dan memeriksa selang serta filter saluran masuknya air pada mesin cuci secara teratur. Hal ini dilakukan untuk menghindari serat dan partikel kecil menumpuk di dalamnya.
Jika selang tersumbat, maka aliran air yang masuk ke mesin cuci jadi terhambat. Yang terjadi waktu pencucian pun akan lebih lama dan kemungkinan juga bisa bocor di kemudian hari.
4. Mengatur Penggunaan Deterjen
Saat mencuci pakaian dengan mesin cuci, gunakanlah jumlah deterjen yang tepat sesuai dengan petunjuk yang dijelaskan berdasarkan beban cucian kamu.
Jika saat mencuci jumlah deterjen yang kamu gunakan terlalu banyak akan menghasilkan residu yang mungkin akan tertinggal.
Hal ini jika dibiarkan terus-menerus bisa berisiko terjadinya masalah pada mesin yang membuat masa pakai bisa lebih pendek.
BACA JUGA : 6 Merek Mesin Cuci Terbaik Front Loading Harga Mulai Rp 3 Jutaan, Fitur Pencucian Lengkap
BACA JUGA : Pembuangan Air Merek Mesin Cuci Terbaikmu Tersumbat, Simak Penyebab dan Cara Mengatasinya
Jika kamu merasa tidak yakin dengan jumlah deterjen yang sesuai, maka kamu bisa memilih jumlah deterjen yang lebih sedikit dari yang kamu kira-kira butuhkan.
Untuk selanjutnya kamu bisa menyesuaikan jumlah deterjen tersebut saat pencucian berikutnya di dalam merek mesin cuci terbaik.
5. Gunakan Tombol Pengeringan Dengan Benar
Setelah proses pencucian selesai, selanjutnya tentu kamu akan mengeringkan pakaian dengan tabung pengering.
Pada saat proses pengeringan, hindari mengisi tabung pengeringan secara berlebihan yang membuatnya terbebani.
Dengan demikian, proses pembuangan air bisa berjalan dengan lebih efisien dan tentunya dapat mengurangi waktu pengeringan.
6. Lindungi Mesin Cuci Dari Paparan Sinar Matahari Langsung