TEGAL, DISWAYJOGJA - Meski sudah memasuki musim kemarau, tapi cuaca ekstrem diprediksi masih rajin melanda pekan ini. Bahkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tegal menyebut pada akhir April ini masih terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di sebagian wilayah Tegalraya.
”Ya tetap waspada dengan potensi terjadinya hujan lebat disertai kilat/petir, maupun lainnya yang dapat ditimbulkannya, di berbagai wilayah sepekan ke depan," kata Prakirawan Cuaca BMKG Tegal Laylya Isnaeni, Kamis, 25 April. BACA JUGA:Masyarakat Kota Tegal Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem BMKG menyebut cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat, ini terutama dipicu sejumlah fenomena. ”Di antaranya aktivitas gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial yang diprakirakan aktif di wilayah Aceh, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur dalam sepekan ke depan,” jelasnya. Kemudian adanya aktivitas gelombang Kelvin. Fenomena ini terpantau aktif di wilayah Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Selanjutnya daerah tekanan rendah (LPA) yang terpantau berada di Samudra Hindia barat daya Bengkulu. "Ya Fenomena ini membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Sumatra Barat hingga pesisir barat Bengkulu, dan di Samudra Hindia Barat Bengkulu, serta membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) di Pesisir Barat Aceh hinga Barat Bengkulu," jelasnya. BACA JUGA:BNPB: Waspada Musim Pancaroba dan Cuaca Ekstrem Layla juga menambahkan soal adanya sirkulasi siklonik yang terpantau di Laut Arafuru dan Laut Flores. Hal ini membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di berbagai wilayah. "Karenanya meski sudah memasuki musim kemarau, namun akhir April ini potensi hujan masih bisa terjadi," pungkasnya. (*)Wapada Cuaca Ekstrem, Potensi Hujan Lebat di Wilayah Tegal Masih Terjadi Hingga Akhir April
Jumat 26-04-2024,06:00 WIB
Reporter : Agus Wibowo
Editor : M. Fatkhurohman
Kategori :
Terkait
Sabtu 23-11-2024,12:44 WIB
BPBD DIY Bakal Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana Hingga 2 Januari 2025
Jumat 08-11-2024,13:52 WIB
Hujan Deras Mengguyur Sleman, Rumah Warga Rusak dan Pohon Banyak yang Tumbang
Minggu 20-10-2024,18:32 WIB
Slamet Supriyadi Kembali Terpilih Ketua DPC Federasi Serikat Buruh Garteks Tegal Raya
Jumat 21-06-2024,15:43 WIB
Curi Tas di Desa Sigedong Tegal, Pelaku Ditangkap di Tengah Hutan
Rabu 19-06-2024,07:51 WIB
Tangki BBM Eks Pabrik Tekstil di Kramat Tegal Kebakaran
Terpopuler
Minggu 24-11-2024,18:11 WIB
Dari Digitalisasi Desa hingga Target Zero Waste, Kustini Janji Akan Buat Sleman Jadi Lebih Baik
Minggu 24-11-2024,12:14 WIB
Begini Komitmen Ketiga Paslon Pilkada Jogja 2024 untuk Menciptakan Birokrasi Bersih Tanpa Korupsi
Minggu 24-11-2024,18:04 WIB
Kurangi dan Tekan Angka TBC, Pemkot Yogyakarta Layani Pemeriksaan Gratis di 18 Titik Puskesmas
Minggu 24-11-2024,12:18 WIB
Kementerian Kebudayaan Gelar Indonesia ICH Festival di Jogja, Lestarikan Warisan Budaya Tak Benda
Minggu 24-11-2024,16:52 WIB
Relawan Bolone Mase Mendukung Penuh Kustini-Sukamto di Pilkada Sleman 2024, Ini Alasannya
Terkini
Minggu 24-11-2024,18:12 WIB
Gagal Gelar Kampanye Akbar Menjelang Masa Tenang, Tim Paslon Harda Danang Punya Opsi Lain
Minggu 24-11-2024,18:11 WIB
Dari Digitalisasi Desa hingga Target Zero Waste, Kustini Janji Akan Buat Sleman Jadi Lebih Baik
Minggu 24-11-2024,18:09 WIB
Cegah KKN di Wilayah Jogja, Afnan Singgih Siapkan Reward and Punishment Demi Pemerintahan yang Sehat
Minggu 24-11-2024,18:07 WIB
Semarakkan Hari Agraria dan Tata Ruang, Dispertaru Jogja Komitmen Ciptakan Lingkungan Ramah dan Berkelanjutan
Minggu 24-11-2024,18:05 WIB