JATINEGARA, DISWAY JOGJA - Warga Desa Penyalahan Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal tampak sumringah saat mendapatkan bantuan air bersih. Hal itu karena sumur warga sudah mengering imbas musim kemarau yang juga belum berakhir.
"Alhamdulillah hari ini dapat bantuan air bersih," kata Wartimah (41), salah satu warga Desa Penyalahan, Kamis 19 October 2023.
BACA JUGA:Jadi Calo Pegawai, Korban Uber Seorang Sopir PNS di Lingkungan Balai Kota Tegal
Dia menuturkan, setiap musim kemarau, desanya memang selalu krisis air bersih. Praktis, ketika ada bantuan air bersih dari Lembaga Amal, Zakat, Infak dan Sodakoh Nahdlatul Ulama (Lazisnu) PCNU Kabupaten Tegal ini, warga sangat bahagia.
Selama ini, warga hanya mengandalkan air sumur yang digunakan untuk mandi, mencuci dan kebutuhan lainnya. Sementara, sumur warga saat ini banyak yang mengering sehingga warga bingung mendapatkan air bersih.
"Kalau tidak ada bantuan, paling kami mencari sumber air di sungai atau di hutan. Tapi kita harus jalan kaki yang jaraknya cukup jauh," tuturnya.
BACA JUGA:Cegah Kekerasan di Sekolah, MKKS SMK dan Cabang Dinas XII Gulirkan Program 'Ayo Rukun'
Wakil Sekretaris Lazisnu PCNU Kabupaten Tegal, H Maskun Riziq, mengaku telah menyalurkan bantuan air bersih ke sejumlah desa yang mengalami kekeringan sejak beberapa pekan lalu. Bantuan berasal dari Koin NU yang dikumpulkan Lazisnu dari masyarakat.
“Sumber dana kegiatan ini dari Koin NU dari warga NU se Kabupaten Tegal. Kami bergerak untuk penyaluran air bersih kepada warga yang membutuhkan,” ujarnya.
Dia mengemukakan, kegiatan penyaluran air bersih mengimplementasikan hasil rakernas Lazisnu, yakni peduli kepada masyarakat dengan adanya kondisi kekeringan berkepanjangan yang berdampak pada kelangkaan air bersih di beberapa desa.
Kali ini, Lazisnu menyalurkan air bersih di Desa Penyalahan Kecamatan Jatinegara sebanyak 2 tangki untuk 100 keluarga.
BACA JUGA:Habiskan Anggaran Rp 43 Miliar, Dikbud Kabupaten Tegal Pastikan Rehab Sekolah Selesai Desember
Rencananya, penyaluran air bersih juga akan dilakukan di Kecamatan Kedungbanteng, Warureja dan Margasari,
“Dalam penyaluran air bersih, kami bekerjasama dengan UPZIS MWCNU di masing-masing kecamatan,” imbuhnya. (*)