Warga Sucen Magelang Pasang Batu di Jalan Rusak, Truk Pasir Dilarang Melintas

Kamis 12-10-2023,05:00 WIB
Reporter : M. Fatkhurohman
Editor : M. Fatkhurohman

MAGELANG – DISWAY JOGJA- Polemik dampak tambang pasir lereng G unung Merapi masih terus berlanjut. Masyarakat Desa Sucen, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang terus memperjuangkan hak-haknya dengan menaruh bebatuan besar di jalanan . Dimana jalan tersebut digunakan untuk lewat truk - truk muatan pasir dari lereng G unung Merapi.

BACA JUGA:Ini Dia Harga AC Portable Murah 2023, Dibawah 1 Jutaan Lho!

Warga setempat berinisial NN , 43 , menjelaskan bahwa hal ini dilakukan untuk terus melakukan penolakan terkait truk pasir yang terus melintas . ” Kami warga akan terus melakukan berbagai cara untuk terus menolak truk pasir melintas di area sini,” terangnya.

BACA JUGA:5 Daftar AC Portable Hemat dan Murah Di bawah 1 juta! Simak Ulasannya di bawah ini

NN menjelaskan bahwa warga dan dirinya sudah tidak sanggup lagi menerima dampak yang sudah dialami selama bertahun-tahun. ” Peletakan batu besar ini sudah kami lakukan dari lama, tapi ketika siang diletakkan batu-batu ini, kemudian paginya sudah hancur dan hilang,” imbuhnya.

BACA JUGA:Tagihan Listrikmu Membengkak? Terapkan 5 Tips Ini dalam Penggunaan AC di Rumahmu

NN menerangkan bahwa ada oknum-oknum dari pihak tambang pasir yang menghancurkan dan menghilangkan batuan tersebut. NN menduga ada beberapa pemuda dan preman dari luar yang tidak terima akan adanya penolakan tersebut .

” Premanisme di sini banyak, kami warga sangat resah akan preman dan jalanan yang sangat merugikan warga Sucen,” ujar NN. (mg6)

Kategori :