DISWAY JOGJA - Di era yang serba digital seperti saat ini, sebuah informasi atau data menjadi aset yang sangat penting dalam pengambilan suatu keputusan.
Untuk mengumpulkan suatu informasi yang dibutuhkan, Kamu bisa melihat atau mencari informasi di kumpulan data yang ada. Kumpulan data tersebut dikenal sebagai data. Lalu, apa itu big data?
Big data adalah sekumpulan data yang memiliki volume atau ukuran sangat besar dan terdiri dari data terstruktur, semi-terstruktur dan tidak terstruktur yang dapat berkembang seiring berjalannya waktu.
Big data sendiri mempunyai tiga karakteristik yang disebut dengan Three V yang terdiri dari Volume, Velocity dan Variety.
BACA JUGA: Laptopmu Lemot Saat Berselancar Internet? Ini 5 Cara Mengatasinya!
Volume mengacu ke ukuran big data yang sangat besar. Velocity merujuk lebih kepada kecepatan data, seberapa cepat data dihasilkan, diproses dan dianalisis untuk memenuhi suatu kebetuhan. Sedangkan Variety dapat diartikan sebagai keberagaman jenis data yang ada pada big data.
Selain tiga karakteristik diatas, ada juga karakteristik tambahan yang meliputi Value dan Veracity. Value sendiri berarti nilai atau makna, dengan kata lain sebuah data akan disebut memiliki value jika hasil proses datanya dapat membantu dalam pengambilan keputusan.
Untuk Veracity sendiri mengacu kepada tingkat akurasi dalam pengumpulan data. Jika data yang dimiliki mempunyai tingkat akurasi tinggi, pengambilan keputusan akan lebih maksimal.
Apakah big data memiliki fungsi? jelas punya. Big data banyak digunakan dalam membantu efisiensi kerja di perusahaan-perusahaan besar serta memberi manfaat pada sistem operasionalnya.
Penasaran apa saja manfaat big data untuk perusahaan? simak daftarnya dibawah ini :
1. Meningkatkan produktivitas bisnis
Pada prosesnya, sistem kerja big data itu sendiri berintegrasi dengan AI (artificial intelligence). AI di sini berperan untuk menggantikan tenaga manusia dalam proses pengambilan dan pengolahan data.
Jika hanya mengandalkan sumber daya manusia, proses pengolahan informasi akan membutuhkan waktu lama sehingga dirasa tidak efisien.
Contoh nyata dari penggunaan AI dalam bisnis adalah adanya layanan chatbot. Chatbot adalah sistem komputer otomatis yang akan menjawab pertanyaan customer berdasarkan kata kunci yang dimasukkan.
BACA JUGA: Selain Memiliki Manfaat Kesehatan, Berikut Adalah 5 Olahan Buah Nanas Yang Cocok Untuk Bisnis Anda!