YOGYAKARTA, DISWAYJOGJA -- Forum Alumni Aktivis Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (FAA PPMI) menegaskan untuk netral dalam Pemilu 2024.
Deklarasi untuk netral di Pemilu 2024 itu dilangsungkan di Jogjakarta bersamaan Reuni Forum Alumni Aktivis Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (FAA PPMI) yang bertajuk “Reuni Alumni Pers Mahasiswa untuk Indonesia” di Universitas Negeri Yogyakarta, Sabtu (26/8)
Ratusan tokoh alumni pers mahasiswa dari seluruh Indonesia yang berkumpul. Mereka membicarakan kondisi kebangsaan dari berbagai perspektif sekaligus merumuskan peran alumni pers mahasiswa bagi perbaikan kondisi Indonesia ke depan.
"FAA PPMI tegaskan untuk netral dalam Pemilu 2024," kata Ketua FAA PPMI Agung Sedayu.
Sejak berdiri pada 24 Januari 2015, FAA PPMI menjadi wadah bersama para alumni
Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) dari berbagai kampus di seluruh
Indonesia. Terdapat ribuan alumni pers mahasiswa anggota FAA PPMI yang tersebar ke berbagai profesi dan pekerjaan seperti politisi, peneliti, jurnalis, pengusaha, birokrat, dan sebagainya.
Dan tidak sedikit dari mereka telah menjadi tokoh nasional. Hingga saat ini, para mantan aktivis pers kampus itu konsisten dengan komitmen dan idealisme dalam memandang arah bangsa ke depan di setiap bidang profesi mereka.
BACA JUGA:Tok! Resmi Ditetapkan, Ini Daftar Nomor Urut Partai Peserta Pemilu 2024
"Reuni saat ini digelar untuk menyatukan pelbagai pemikiran dari berbagai
kalangan tersebut, sekaligus mempertemukan pemikiran dari pelbagai
kalangan untuk mencari, memetakan, dan merumuskan penyelesaian persoalan
bangsa,” ujar Ketua Umum FAA PPMI Agung Sedayu.
Majelis Pertimbangan Organisasi FAA PPMI Rommy Fibri mengungkapkan tahun ini merupakan tahun politik yang akan menentukan nasib bangsa lima hingga sepuluh tahun ke depan. Alumni pers mahasiswa harus memiliki sikap politik yang jelas menanggapinya.