JAKARTA (Disway Jogja) – Tudingan-tudingan kebohongan kembali menerpa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Adalah anggota Komisi B DPRD DKI Fraksi PDIP Gilbert Simanjuntak yang menyebut Anies Baswedan tidak jujur terkait balapan Formula E tidak boleh dilaksanakan di Monumen Nasional (Monas). Seperti diketahui Anies Baswedan menyampaikan pidato dalam sebuah acara PKS yang menyatakan banyak pihak ingin menggagalkan rencana Formula E digelar di kawasan Monas. Namun, pernyataan Anies ini dimentahkan oleh Gilbert Simanjuntak. Dia menyebut Anies Baswedan telah berbohong. Karena faktanya DPRD tidak pernah dilibatkan dalam kesepakatan Formula E dengan pihak asing. “Penjelasan ini tidak jujur. Anies bohong. Karena justru Anies sendiri yang membuat kesepakatan Formula E dengan pihak asing tanpa melibatkan DPRD. Ini jelas melanggar aturan,” tegas Gilbert di Jakarta, Selasa (31/5/2022). Menurutnya, pemilihan kawasan Monas dijadikan sirkuit balapan Formula E telah melanggar aturan cagar budaya. "Intinya Anies Baswedan bukan korban. Melainkan dirinya telah melanggar ketetapan yang sudah berlaku. Sehingga apabila pihak yang berwenang tidak memberi izin penggunaan Monas, justru sesuai UU. Jangan yang melanggar aturan seakan-akan benar dan membuat kesan seakan-akan korban. Padahal yang bersangkutan melanggar aturan,” paparnya. Dikatakan, awal proses perizinan untuk menggunakan Monas, Anies Baswedan sudah berkata tidak jujur. Karena Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) tidak pernah memberikan izin terkait penggunaan Monas sebagai sirkuit Formula E. "Anies Baswedan seharusnya meminta maaf. Karena apa yang diucapkannya termasuk kebohongan publik. Setelah terbuka ke publik, bukannya minta maaf sudah melakukan pembohongan publik, malah mengatakan itu salah ketik. Padahal jelas almarhum Prof Mundarjito sebagai Ketua TACB membantah tidak pernah memberi rekomendasi. Artinya bukan salah ketik," urainya. Gilbert juga menyinggung tindakan Anies Baswedan yang telah menggunduli kawasan Monas. Tindakan itu termasuk dalam perbuatan perusakan kawasan hutan. “Seharusnya itu dijelaskan secara kesatria di Sidang Paripurna Interpelasi DPRD. Termasuk perusakan kawasan hutan kota yang dilakukannya dengan menggunduli Monas,” pungkas Gilbert. Seperti diketahui, akun Instagram relawan Anies Baswedan (@geisz_chalifah) mengunggah video mengenai pidato Anies Baswedan soal cita-cita ingin membuat Monas terkenal di seluruh dunia. Namun cita-citanya tersebut tidak disetujui oleh pihak tertentu. Sehingga kawasan Ancol yang menjadi tempat pergelaran Formula E. “Ini disiarkan langsung lebih dari 170 negara, menyiarkan langsung pertandingan itu. Kami ingin kita punya ikon yang dunia tahu. Kenapa ingin di Monas? Supaya wajah Monas itu, gambar Monas itu nanti menjadi ikon dunia. Kalau lihat Monas ini Jakarta. Kalau lihat Jakarta ini Monas. Itu cita-citanya. Eh, nggak boleh bapak-ibu. Ya, sudah, jadi pindah ke mana? Pindah ke Ancol. Apa yang terjadi? Subhanallah latar belakangnya Jakarta International Stadium (JIS). Nantinya yang jadi ikon Jakarta JIS. Alhamdulillah,” ucap Anies Baswedan saat berpidato di acara PKS. (fin)Anies Curhat Formula E Tidak Boleh di Monas, Gilbert PDIP: Dia Tidak Jujur
Rabu 01-06-2022,10:16 WIB
Editor : Nur Imron Rosadi
Tags : #pdip sindir anies baswedan
#pdip sebut anies bohong
#formula e nggak boleh di monas
#formula e monas
#formula e jis
#formula e dilarang di monas
#formula e
#balapan formula e digelar di ancol
#balapan formula e
#anies pembohong
#anies curhat formula e
#anies baswedan pembohong
#anies baswedan formula e
#anies baswedan bohong
#anies baswedan
Kategori :
Terkait
Rabu 27-08-2025,08:50 WIB
Anies Baswedan: Demokrasi Tanpa Oposisi Bisa Runtuh
Rabu 27-08-2025,08:49 WIB
Anies Baswedan di UGM: Demokrasi Bisa Hancur Jika Relnya Dikendalikan Kekuasaan
Rabu 27-08-2025,07:06 WIB
Anies Baswedan Sindir Pemerintah: Sistem Gaji ASN Harus Ditata Ulang Demi Keadilan
Senin 14-07-2025,19:13 WIB
Singgung Sekolah Rakyat, Anies Baswedan: Program untuk Rakyat Dijalankan Sampai Tuntas
Kamis 25-01-2024,00:02 WIB
Dialog dengan Anies Baswedan, Sri Sultan Bahas soal Kebhinnekaan
Terpopuler
Jumat 26-12-2025,17:51 WIB
Kecelakaan Jembatan Drono Sleman 1 Korban Tewas
Jumat 26-12-2025,18:59 WIB
Satpol PP Bantul Petakan Tiga Titik Rawan Nataru: Bukit Bintang, Dlingo, dan Pantai Selatan
Jumat 26-12-2025,18:48 WIB
Bantul Perketat Layanan Wisata Akhir Tahun dengan Sistem Non Tunai dan Pemantauan Cuaca
Jumat 26-12-2025,18:45 WIB
Harga Pangan Bantul Terkendali, Cabai Turun Tajam dan Stok LPG Ditambah Jelang Tahun Baru
Jumat 26-12-2025,17:46 WIB
Program MBG Bantul, Anak Sehat melalui Gizi dan Kerja Sama Lintas Sektor
Terkini
Sabtu 27-12-2025,13:23 WIB
Awan Panas Guguran Merapi Luncur 2 Km ke Kali Krasak, Warga Diminta Waspada
Sabtu 27-12-2025,13:20 WIB
Okupansi Kereta di Yogya Tembus Puncak, 5 KA Ini Paling Padat Selama Libur Nataru
Sabtu 27-12-2025,13:19 WIB
Angkutan Nataru 2025/2026, KAI Commuter Yogya Layani 275 Ribu Penumpang dalam 8 Hari
Sabtu 27-12-2025,10:56 WIB
Rekomendasi Staycation Keluarga yang Ramah Ibu dan Anak di Kawasan Sentul dan Bogor
Sabtu 27-12-2025,10:36 WIB