BALI (DiswayJateng.ID)-- Persipura Jayapura harus menerima kenyataan pahit di akhir kompetisi Liga 1 musim ini. Juara Indonesia Super League (ISL) edisi 2013 lalu itu harus turun kasta ke Liga 2 musim depan.
Tim yang berjuluk Mutiara Hitam itu menemani dua tim lainnya, Persela Lamongan dan Persiraja Banda Aceh yang lebih dulu memastikan turun kasta.
Kemenangan besar 3-0, Persipura atas Persita Tangerang di laga terakhirnya tak mampu menyelamatkan tim Mutiara Hitam dari jurang degradasi.
Sebab laga antara Barito Putera kontra Persib Bandung berakhir imbang 1-1, Kamis (31/3/2022). Perolehan Persipura dan Barito Putera memang sama 36 poin. Namun head to head skuad besutan Rahmad Darmawan itu unggul.
Laga terakhir Liga 1 musim 2021 Persipura Jayapura, seperti menjadi laga hidup mati. Persipura mampu menjinakan Persita Tangerang dengan skor 3 – 0 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Kamis (31/3) sore. Tiga gol Persipura dicetak Yohanes Pahabol di menit 20, Yehven Bokshasvilli menit 31 dan Ramiro Fergonzi menit 80.
Akan tetapi tiga poin itu menjadi sia-sia karena hasil imbang Barito kontra Persib Bandung. Tambahan satu poin sudah cukup bagi Laskar Pangeran Antasari untuk bisa depak Persipura dari kasta tertinggi Liga Indonesia. Persipura pun menyusul Persiraja Banda Aceh dan Persela Lamongan ke Liga 2 musim depan.
Turunnya Persipura ke Liga 2 tahun cukup membuat miris publik sepakbola Indonesia. Selain kerap menyuguhkan permainan apik, Persipura juga dikenal sebagai tim yang tak pernah absen melahirkan talenta sepakbola terbaik di tanah air. (ism)