Tragis, Remaja 16 Tahun Tewas Tenggelam di Menoreh River Camp Kulon Progo

Tragis, Remaja 16 Tahun Tewas Tenggelam di Menoreh River Camp Kulon Progo

Peristiwa tragis menimpa seorang remaja berusia 16 tahun yang tewas tenggelam saat bermain air di kawasan wisata Menoreh River Camp, Bendung Sigeduk, Samigaluh, Kulon Progo, Kamis (18/12/2025).--dok. Polres KP

KULON PROGO, diswayjogja.id - Seorang remaja laki-laki berusia 16 tahun dilaporkan meninggal dunia akibat tenggelam saat bermain air di kawasan wisata Menoreh River Camp, Bendung Sigeduk, Kalurahan Pagerharjo, Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Kamis (18/12/2025), korban diketahui berinisial MRH (16), warga Sidoharjo, Samigaluh. 

Kepala Seksi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Sarjoko, menjelaskan kronologi kejadian bermula saat korban bersama dua temannya datang ke lokasi wisata yang baru dibuka tersebut sekitar pukul 12.00 WIB.

“Sekitar pukul 12.30 WIB, korban bersama dua saksi bermain air di bendungan yang memiliki kedalaman kurang lebih enam meter, tepatnya di sisi barat bendungan,” ujar Sarjoko dalam keterangannya, Jumat (19/12/2025).

Dalam kejadian tersebut, korban dan salah satu saksi diketahui terjun ke dalam bendungan, sementara satu saksi lainnya tidak ikut masuk ke air. Namun, diduga korban dan saksi yang terjun ke bendungan tidak bisa berenang.

BACA JUGA : Pemotor Lansia Tewas di Tempat Setelah Tabrakan di Depan Gereja Santa Maria Nanggulan Kulon Progo

BACA JUGA : Anak Perempuan 6 Tahun Tewas Tertimpa Kentongan di Rumah Makan Kulon Progo

Melihat kondisi tersebut, saksi yang berada di luar bendungan kemudian ikut terjun untuk memberikan pertolongan. Saksi berhasil menyelamatkan satu korban lain, namun tidak sempat menolong MRH yang sudah lebih dahulu tenggelam.

“Korban langsung tenggelam dan tidak sempat diselamatkan,” jelasnya.

Sementara saksi yang berhasil diselamatkan kemudian dibawa ke Puskesmas Samigaluh 2 untuk mendapatkan perawatan medis. Sedangkan korban MRH sempat dilakukan pencarian.

Sekitar pukul 14.00 WIB, korban akhirnya ditemukan mengapung di dalam bendungan dan segera dievakuasi ke Puskesmas Samigaluh 2 untuk mendapatkan pertolongan.

BACA JUGA : Provokasi Curi Topi, Remaja Dikeroyok di Dua Lokasi hingga Tewas

BACA JUGA : Kasus Pengeroyokan di Wirobrajan hingga Tewas, Empat Tersangka Ditangkap

“Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, korban dinyatakan sudah tidak memiliki denyut nadi dan mengalami henti jantung,” terang Sarjoko.

Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian mengimbau masyarakat, khususnya pengunjung tempat wisata air, agar lebih berhati-hati dan memperhatikan faktor keselamatan, terutama di lokasi dengan kedalaman air yang berisiko.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: