Ratusan Mahasiswa Sumatera di Yogyakarta Terima Bantuan Beras
Pemda DIY melalui BPBD DIY menyalurkan bantuan beras kepada ratusan mahasiswa asal Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara yang terdampak bencana hidrometeorologi di daerah asal, Senin (16/12/2025) sore. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id
YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) menyalurkan bantuan beras bagi mahasiswa asal Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara yang terdampak bencana hidrometeorologi di wilayah asal mereka.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Agustinus Ruruh Haryanta, mengatakan bantuan tersebut diberikan untuk meringankan kebutuhan dasar mahasiswa, khususnya pemenuhan pangan, agar mereka tetap dapat melanjutkan studi dengan baik di Yogyakarta.
“Pada sore hari ini kami mendistribusikan bantuan beras untuk mahasiswa terdampak bencana di Sumatera, baik untuk Ikatan Mahasiswa dan Pelajar Aceh, Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Sumatera Barat, serta Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Sumatera Utara,” ujarnya saat penyaluran bantuan dilakukan di Asrama Cut Nyak Dhien, Yogyakarta, pada Senin (15/12/2025) sore.
Ruruh menjelaskan, bantuan yang disalurkan pada tahap ini berupa beras. Sebelumnya, BPBD DIY juga telah mengirimkan bantuan obat-obatan serta bantuan dana secara simbolis masing-masing sebesar Rp1 miliar.
BACA JUGA : Menteri PPPA Pastikan Bantuan Khusus Perempuan dan Anak di Lokasi Bencana Sumatra Mulai Terpenuhi
BACA JUGA : Pemda DIY Kirim 842 Kg Obat untuk Korban Bencana Sumatra, Siapkan Tenaga Medis Jika Dibutuhkan
“Khusus hari ini bantuan berupa beras. Harapannya, dari sisi pemenuhan makanan, mahasiswa terdampak bisa terbantu dan bebannya berkurang,” katanya.
Adapun rincian bantuan beras yang disalurkan yakni 60 karung untuk mahasiswa Aceh, masing-masing seberat 25 kilogram. Sementara untuk mahasiswa asal Sumatera Barat disalurkan 22 karung dan Sumatera Utara sebanyak 15 karung.
Ruruh menyebut, jumlah bantuan disesuaikan dengan data mahasiswa terdampak langsung yang dihimpun dan diverifikasi oleh masing-masing organisasi mahasiswa daerah.
“Pendataannya berdasarkan daftar yang disampaikan oleh ketua ikatan mahasiswa dari masing-masing provinsi. Yang dihitung benar-benar mahasiswa yang terdampak langsung, sehingga jumlahnya ratusan, bukan ribuan,” jelasnya.
BACA JUGA : UGM Kirim Tim Kesehatan dan Psikologi ke Sumatra, Siapkan Skema Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak
BACA JUGA : Menelisik Penyebab dan Dampak Banjir Bandang Sumatra, Dwikorita Sebut Faktor Nonalam Perparah Bencana
Selain bantuan logistik, Pemda DIY juga telah menerbitkan surat edaran kepada seluruh rektor perguruan tinggi di DIY agar memberikan keringanan kepada mahasiswa terdampak, termasuk kemungkinan keringanan biaya SPP maupun UKT.
“Kami sudah berkoordinasi dengan perguruan tinggi. Nanti akan dibahas lebih lanjut terkait keringanan biaya pendidikan bagi mahasiswa terdampak,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: