Usai Dibantai 5-0, Pelatih Akira: Tak Ada Alasan, Pemain Sudah Berjuang
Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama (kanan), tetap mengapresiasi kerja keras para pemain meski kalah 0-5 dari China Taipei dalam FIFA Women’s International Friendly Match 2025 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (29/11/2025) malam. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id
SLEMAN, diswayjogja.id - Pelatih kepala Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama, tetap memberikan apresiasi tinggi terhadap perjuangan para pemain meski Garuda Pertiwi harus menelan kekalahan telak 0-5 dari China Taipei dalam laga FIFA Women’s International Friendly Match 2025 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (29/11/2025) malam.
Akira menyebutkan bahwa dirinya tidak mencari alasan atas kekalahan tersebut, namun tetap menilai para pemain telah bekerja sangat keras sepanjang laga.
“Kami kalah dan tidak ada alasan. Tapi para pemain bekerja keras di lapangan. Saya merasa senang dengan usaha mereka, meski harus menerima hasilnya,” ujar Akira usai laga.
Pelatih asal Jepang itu menyebut pertandingan ini menjadi modal evaluasi penting menjelang SEA Games yang akan bergulir pekan depan.
BACA JUGA : Indonesia Kalah 0-2 dari China Taipei di Babak Pertama, Gol Bunuh Diri Warnai Laga di Maguwoharjo
BACA JUGA : Timnas Putri Siap Tampil Agresif Lawan China Taipei, Claudia Ajak Suporter Penuhi Stadion Maguwoharjo
“Kami harus siap untuk SEA Games. Fokus kami sekarang adalah perbaikan untuk turnamen tersebut,” katanya.
Terkait gaya bermain Indonesia yang banyak mengandalkan umpan panjang, Akira menjelaskan bahwa dinamika permainan kadang membutuhkan variasi strategi.
“Kadang kami perlu bermain lebih dinamis. Gaya main seperti itu sesuai dengan kemampuan beberapa pemain dan saya senang mereka bisa menjalankannya,” jelas Akira.
Terkait keputusan menunjuk Gea Yumanda sebagai kapten dalam dua laga terakhir, Akira menyebut hal itu didasarkan pada karakter dan gaya bermain sang pemain.
BACA JUGA : Timnas Putri Indonesia Menang 2-1 dari Nepal, Zahra Muzdalifah dan Gea Bicara Soal Comeback
BACA JUGA : Sempat Tertinggal, Timnas Putri Indonesia Kalahkan Nepal 2-1
“Saya membuat Gea sebagai kapten sejak pertandingan sebelumnya. Kami saling percaya dan saya suka gaya bermainnya. Dia punya prinsip dan keinginan kuat,” terangnya.
Beberapa pemain menjalani debut pada pertandingan melawan China Taipei. Akira mengakui bahwa mereka tampil dalam tekanan, namun tetap menunjukkan antusiasme dan potensi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: