Dongkrak Kunjungan Wisman di Yogyakarta, Ketua PHRI Beri Usulan Terkait Penerbangan Internasional
Ketua PHRI DIY beri usul guna mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara-Foto by IDN Times Jogja-
BACA JUGA : Tempat Liburan Awal Tahun Pantai Torohudan Gunungkidul, Keindahan Pantai Eksotis di Antara 2 Karang
Menurut Bobby, YIA sangat siap melayani lebih banyak penerbangan internasional karena dari aspek kapasitas bandara masih sangat memadai.
"Kalau kita lihat dengan kapasitas eksisting sekarang belum sampai 50 persen itu 'traffic'-nya baik untuk penerbangan domestik maupun mancanegara," kata Bobby.
Bobby menjelaskan saat ini, wisman di Yogyakarta masih didominasi oleh wisatawan asal Singapura dan Malaysia, karena baru dua negara tersebut yang memiliki penerbangan langsung ke YIA.
Sementara wisatawan dari Eropa, Timur Tengah, dan negara lain umumnya tiba melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Jakarta atau Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Bali, sebelum melanjutkan perjalanan ke Jogja.
Dia mengakui, saat ini rata-rata lama tinggal wisman di DIY hanya dua hari. "Dengan penambahan penerbangan langsung, kami yakin bisa meningkat menjadi lima hari empat malam. Sebagai perbandingan, di Bali lama tinggal wisman sudah mencapai tujuh hari enam malam," kata Bobby.
Dominasi Wisman dari Singapura dan Malaysia
Saat ini, wisman di Yogyakarta masih didominasi oleh wisatawan asal Singapura dan Malaysia, karena baru dua negara tersebut yang memiliki penerbangan langsung ke YIA.
BACA JUGA : Rencana Tol Jogja-Solo Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh Saat Lebaran, Paket Klaten-Sleman Fungsional
BACA JUGA : Perayaan Tahun Baru di Candi Prambanan Diakui Dunia, Salah Satu World Top New Years Eve
Sementara wisatawan dari Eropa, Timur Tengah, dan negara lain umumnya tiba melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Jakarta atau Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Bali, sebelum melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta. Dia mengakui, saat ini rata-rata lama tinggal wisman di DIY hanya dua hari.
"Dengan penambahan penerbangan langsung, kami yakin bisa meningkat menjadi lima hari empat malam. Sebagai perbandingan, di Bali lama tinggal wisman sudah mencapai tujuh hari enam malam," ujar Bobby.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jogja.idntimes.com