Pemerintah DIY Imbau Wisatawan Tak Melintas di Malioboro Menggunakan Kendaraan

 Pemerintah DIY Imbau Wisatawan Tak Melintas di Malioboro Menggunakan Kendaraan

Kendaraan pribadi tampak melintas dan memadati jalan Malioboro Kota Yogyakarta sejak Minggu (22/12/2024). Kepadatan terjadi mulai siang hingga malam hari. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id

YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Kawasan wisata Malioboro telah dipadati wisatawan sejak Minggu (22/12/2024), yang ingin menikmati kuliner atau belanja produk khas Yogyakarta pada libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025.

Wisatawan juga biasanya menikmati beberapa spot lokasi dari kawasan Tugu Yogyakarta hingga Titik Nol Kilometer yang digunakan untuk berfoto bersama. 

Jalan menuju kawasan Malioboro pun terpantau padat, mulai dari area stadion Kridosono, kawasan simpang empat Tugu Yogyakarta, hingga kawasan Titik Nol kilometer. Mayoritas kendaraan roda empat didominasi oleh plat kendaraan luar Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan, Sumaryoto mengimbau kepada wisatawan untuk memarkir kendaraannya di sejumlah titik kantong parkir, daripada masuk dan melintasi ke Jalan Malioboro. 

"Sudah saya pastikan tadi yang lewat di Malioboro, sudah tidak dapat parkir di sepanjang kawasan Malioboro. Untuk itu silakan kendaraan yang menikmati malioboro di mobil (lebih baik) berjalan kaki, karena kalau hanya melintas saya pastikan tidak bisa menikmati malioboro," jelas Sumaryoto di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (23/12/2024). 

BACA JUGA : Wisatawan Mulai Padati Malioboro, Pemda DIY Prediksi 1,7 Juta Orang Berlibur di Yogyakarta

BACA JUGA : Cuma Rp5 Ribu, Foto Hits Pakaian Adat Jawa di Malioboro Diserbu Wisatawan

Titik kantong parkir di kawasan Malioboro dipastikan sudah tidak menampung para wisatawan, meski sudah ada lokasi parkir reguler yaitu di Parkir Abu Bakar Ali, Parkir Senopati, dan Parkir Ngabean. 

"Silakan parkir yang sudah disediakan. Kalau belum cukup sebetulnya ada tempat parkir yang cukup luas di bandara Adisutjipto, akses nanti (ke Malioboro) Trans Jogja," jelasnya. 

Pihaknya terus berupaya mengedukasi masyarakat untuk tidak melewati jalan Malioboro menggunakan kendaraan pribadi roda empat, meskipun pada masa Nataru ini car free day ditiadakan. 

"Maka kami berharap bagi yang mau ke Malioboro jangan memaksakan diri menggunakan kendaraannya untuk melintas di malioboro. Silakan cari alternatif parkir, tapi tidak jauh dari Malioboro. Itu paling kalau jalan kaki tidak sampai 400 meter, sudah bisa masuk Malioboro. Tanpa harus bersusah payah macet macet di Malioboro. Wisatawan harus cerdah memilih akses," pungkasnya. 

BACA JUGA : Hari Kedua Libur Nataru, Arus Lalin DIY dari Prambanan Belum Alami Peningkatan Siginifikan

BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Siapkan Tiga Pos Kesehatan Selama Libur Nataru, Berikan Layanan Kesehatan Wisatawan

Berdasarkan Mobile Positioning Data (MDP) di bulan Desember 2024, pergerakan wisatawan akan mencapau 3.371.901 orang. Sementara jumlah pengunjung ke lokasi wisawata diperkirakan akan mencapai 1,7 juta orang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: