Harga Bawang Merah dan Minyak Goreng Naik, Pemda DIY Pastikan Pasokan Aman dan Stabil Saat Nataru
Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan Tri Saktiyana memastikan persiapan libur natal dan tahun baru siap dan aman berdasarkan hasil Tim Pemantau Inflasi (TPID) DIY, pada Jum'at (13/12/2024) di kompleks Kepatihan Yogyakarta. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id
YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Daerah Istimewa Yogyakarta telah melakukan pemantauan di kabupaten dan kota dalam sepekan terakhir.
Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan Tri Saktiyana menyebutkan harga dan pasokan pangan dipastikan terjangkau dan tersedia menjelang libur Nataru. Meskipun demikian, sejumlah komoditi mengalami kenaikan.
"Kami bersama TPID DIY dan TPID kabupaten/kota telah melakukan pemantauan di titik-titik strategis pemasaran, baik itu pasar tadisional maupun pasar modern. Dari semua laporan semua aman," jelas Tri di kompleks Kepatihan, kantor Gubernur DIY, Jum'at (13/12/2024).
Pemantauan TPID DIY di empat kabupaten dan kota dilaksanakan pada 3 Desember hingga 11 Desember 2024. Berdasarkan pemantauan tersebut, secara keseluruhan ketersediaan bahan pokok terbilang aman dengan ketersediaan yang mencukupi.
BACA JUGA : Pemkot Jogja dan TPID Lakukan Pantauan, Stok Bahan Pokok Tergolong Aman Menjelang Nataru
BACA JUGA : Pastikan Kelancaran dan Keselamatan Selama Nataru, Daop 6 Yogyakarta dan KA Lakukan Inspeksi
Dari hasil pantauan di salah satu distributor menunjukkan terjadinya kenaikan harga minyak, namun masih dalam kategori wajar dan terkendali.
Komoditas aneka cabai di Pasar Sentul mengalami penurunan harga, berbeda dengan harga aneka bawang yang mengalami kenaikan seiring dengan berakhirnya musim panen. Secara keseluruhan ketersediaan bahan pokok tersebut terbilang aman, harga beberapa bahan pokok seperti beras, daging sapi, dan gula terpantau stabil.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, silakan berbelanja secukupnya, kami jamin stok dan kualitasnya. kami juga meneliti di Sleman apakah makanan mengandung arsenik, kita juga cek terkait takaran SPBU yang nakal," terangnya.
Tim Pengendalian Inflasi Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta terus berupaya menciptakan inflasi yang stabil dan terkendali guna pertumbuhan ekonomi yang berkualitas.
BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Pastikan Harga dan Stok Pangan Terkendali saat Libur Nataru
BACA JUGA : Pastikan Kelancaran dan Keselamatan Selama Nataru, Daop 6 Yogyakarta dan KA Lakukan Inspeksi
"Kami harap masyarakat bisa bergembira saat liburan natal dan tahun baru, kami siapkan termasuk jasa pariwisata dan moda tranportasi," pungkas Tri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: