Jelang Nataru, Tim Operasi Gabungan Berhasil Tangkap Ratusan Pelanggar Lalu Lintas di Yogyakarta

YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kota Yogyakarta meningkatkan pengawasan kelaiakan angkutan orang dan barang, untuk meningkatkan keselamatan berkendara.

Tim operasi gabungan tersebut melibatkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta, Satlantas Polresta Yogyakarta dan Satpol PP.

Dalam sepekan ini, tim operasi gabungan tersebut dilakukan di sejumlah titik, diantaranya area stasiun Lempunyangan, kawasan simpang empat XT Square, serta jalan Veteran. Hasilnya, tim operasi gabungan berhasil menindak di area staisun lempuyangan sebnyak 39 kendaraan bermotor roda dua dan 4 kendaraan angkutan orang dan barang karena masa berlaku uji telah habis. 

"(Di Jalan Veteran) kendaraan terperiksa petugas Dishub terdapat 118 kendaran, tilang PPNS Dishub ada 24 kendaran, dan jajaran Zebra menindak 25 sepeda motor," jelas Kepala Seksi Pengendalian Operasional Dishub Kota Yogyakarta, Ariyanto Agus Cahyono, Rabu (11/12/2024).  

Ari menyatakan pemeriksaan kelaikan angkutan orang dan barang di antaranya terkait surat -surat kendaraan, kartu laik jalan, surat KIR, perizinan pariwisata untuk bus pariwisata. Di samping itu kelengkapan lainnya seperti pemecah kaca dan alat pemadam api ringan.

BACA JUGA : Pergerakan ke DIY Diperkirakan Capai 10 Juta Orang saat Nataru, Tol Jogja-Solo Beroperasi Hingga Prambanan

BACA JUGA : Dua Bus Listrik Trans Jogja Senilai Rp 7,4 Miliar Segera Dioperasikan

Menurutnya, operasi penegakan hukum angkutan tersebut sesuai instruksi Dirjen Perhubungan mengingat banyak kejadian bus pariwisata yang izinnya mati dan tidak laik jalan. Namun tetap dipaksakan untuk beroperasional.  

Oleh sebab itu operasi gabungan penegakan hukum angkutan diintensifkan selama masa liburan Ntaru ini. Pihaknya, mengimbau para pemilih angkutan orang dan barang untuk melakukan uji KIR secara rutin. 

Selain itu, Ari menjelaskan masih banyak masyarakat yang belum sadar tentang keselamatan di jalan. Terdapat banyak pelanggaran dan keluhan dari masyarakat sehingga pihaknya melaksanakan penegakan hukum. 

"Kemarin (Senin) terlalu sering untuk masyarakat ini rata-rata ingin cepat menuju ke stasiun artinya jalan pintas. Padahal di sini kan sudah dibuat satu arah agar tidak terjadi kemacetan dan kecelakaan," ujarnya.  

BACA JUGA : Sering Terjadi Laka Lantas di Jalur Wisata Mangunan, Pokdarwis Beri Usul untuk Pakai Kendaraan Shuttle

BACA JUGA : Kampanye Udara Bersih, Dinas Lingkungan Hidup Jogja Lakukan Uji Emisi Puluhan Kendaraan Bermotor

Kepolisian Siapkan Strategi Pengamanan Nataru di Yogyakarta

Kapolresta Yogyakarta Kombes Aditya Surya Dharma menyatakan pihaknya tengah mempersiapkan strategi persiapan kemanan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

Sumber: