Kisah Bakmi Prapanca Jogja, Dimasak Langsung Oleh Juru Masak Spesial Edi Sarmoko

diswayjogja.com - Jogja selalu terkenal sebagai kota yang punya banyak Kuliner menarik. Di antara kuliner paling terkenal dan ciri khas atau ikonnya Yogyakarta adalah gudeg dan Bakmi Jawa. 

Dua kuliner ini sudah tak asing lagi dan selalu diburu oleh para wisatawan ketika berada di Yogyakarta. 

Jika gudeg disantap cocok pada siang hari, namun Bakmi Jawa justru diburu pada malam hari.

Memang tidak terlalu sulit jika mencari dua kuliner khas Yogyakarta tersebut baik di perkotaan maupun di pedesaan. 

Khusus Bakmi Jawa biasanya para wisatawan berburu pada malam hari, selain untuk mengisi menghangatkan tubuh juga ingin merasakan cita rasa yang khas.

BACA JUGA : Pengisi Perut di Kala Menjelajah Malam, Intip 5 Kuliner Malam Legendaris Khas Jogja yang Lezat

BACA JUGA : Jogja Menyapa #5 Dipadati Pengunjung, Wakil Gubernur DIY Ajak Mahasiswa untuk Bersatu dalam Harmoni

Sebagai comfort food bagi sebagian besar orang, bakmi selalu berhasil menciptakan rasa nyaman dan hangat di perut.

Dari banyaknya Bakmi Jawa, ada beberapa yang sudah terkenal dan legendaris seperti Bakmi Jowo Mbah Gito, Bakmi Jawa Mas Timbul, Bakmi Jawa Pak Pele, Bakmi Jawa Pak Gundul, dan Bakmi Jawa Pak Kadin.

Ada satu lagi yang sedang viral yaitu Bakmi Prapanca yang ditangani langsung oleh juru masak spesial bakmi yaitu Edi Sarmoko.

Awalnya, sang juru masak puluhan tahun membuka usaha di Jakarta lalu digandeng oleh pengusaha lokal Lisa Damayanti.

Kuliner Bakmi Prapanca Jogja

Berada di kategori ring 2 pusat wisata Yogyakarta di Jalan Kolonel Sugiyono, Bakmi Prapanca menjadi pusat kuliner yang mendukung ikon Yogyakarta sebagai Kota Wisata dan Kota Kuliner.

"Kuliner Yogyakarta yang sangat kuat yaitu gudeg dan Bakmi Jawa. Nah saya pilih kuliner bakmi jawa," ujar Lisa Damayanti, pemilik Bakmi Prapanca saat ditemui di tempat kuliner Bakmi Prapanca.

Menurutnya, usaha kuliner bakmi jawa sangat menarik. Sebab usaha bakmi tidak berlaku prinsip atau pakem usaha kuliner yang memperhatikan soal tempat, pelayanan, rasa, harga, dan lokasi.

Sumber: jogjaaja.com