Wajib Perhatikan, Berikut 6 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Menggunakan AC

DISWAY JOGJA - AC di rumah Anda mungkin tidak memberikan pendinginan yang memadai meskipun telah rutin diservis? Atau AC di rumah atau kantor sering mengalami kerusakan?

Banyak faktor yang bisa menjadi penyebabnya, salah satunya adalah penggunaan AC yang tidak tepat. Jika AC digunakan dengan cara yang salah, lama kelamaan bisa menyebabkan masalah serius seperti tidak dingin atau komponen AC cepat rusak.

Seperti halnya peralatan elektronik lainnya, kita perlu memperhatikan cara mengoperasikan AC dengan baik. Untuk menjaga AC tetap berfungsi optimal sebagai pendingin udara di ruangan, penting untuk memahami kesalahan-kesalahan yang harus dihindari saat menggunakan AC.

1. Mengatur AC ke suhu terendah dengan kecepatan fan maksimum

Ini adalah kesalahan umum yang sering dilakukan oleh pengguna AC. Saat mengatur AC pada suhu terendah, misalnya 16°C, dan mengatur kecepatan kipas pada maksimum, kompresor AC akan terus bekerja keras secara berkelanjutan. Hal ini dapat mengakibatkan konsumsi daya listrik yang tinggi.

BACA JUGA : 5 Inspirasi Merombak dan Mengubah Merek Kulkas Terbaik Agar Tampilannya Lebih Keren

Namun, kemungkinan untuk mencapai suhu 16 derajat dalam ruangan sangat kecil, terutama di negara beriklim tropis seperti kita. Contohnya, saat suhu di luar ruangan mencapai 32°C pada siang hari, pengaturan suhu AC pada 16°C di dalam ruangan tidak akan memberikan pendinginan yang efektif seperti yang diharapkan.

Disarankan untuk tidak menyetel AC pada suhu terlalu rendah untuk mendapatkan ruangan yang dingin. Cukup nyalakan AC sekitar 15 menit sebelum ruangan digunakan dan gunakan fungsi timer jika tersedia pada AC.

Idealnya, penggunaan AC dalam sehari sebaiknya tidak lebih dari 8-9 jam. Bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti asma atau alergi, sebaiknya atur suhu AC antara 23-25°C. Selain lebih baik untuk kesehatan, pengaturan ini juga membantu AC tetap awet, memberikan pendinginan yang cukup, dan menghemat energi listrik.

2. Mengabaikan kebersihan AC

Kebiasaan jarang membersihkan AC adalah salah satu penyebab kerusakan paling umum pada AC. AC yang tidak rutin dibersihkan akan mengumpulkan kotoran dan lumut, menyebabkan semua komponennya harus bekerja lebih keras untuk menjaga suhu ruangan tetap dingin.

BACA JUGA : 3 Alasan Mengapa Merek AC Terbaik Harus Divakum, Berikut Manfaatnya Simak Baik-Baik

Jika kondisi ini berlangsung terus-menerus, maka risiko kerusakan AC akan semakin tinggi. Sebaiknya, AC disarankan untuk dibersihkan setiap 3 hingga 4 bulan sekali oleh teknisi profesional untuk memastikan kebersihan dan fungsi komponen AC tetap optimal.

3. Langsung menyalakan AC, setelah tidak sengaja mematikannya

Sumber: