Kamu Wajib Tahu, Begini Ciri-Ciri Kompresor Merek Kulkas Terbaik Rusak, Simak Cara Mengatasinya

DISWAY JOGJA - Selama beberapa dekade, kulkas telah menjadi salah satu perangkat elektronik penting dalam rumah tangga di Indonesia. Selain untuk mengawetkan makanan, merek kulkas terbaik juga mendukung kegiatan kuliner dan penyimpanan berbagai produk selain makanan dan minuman. 

Kehadiran kulkas yang krusial membuat pentingnya untuk tidak mengabaikan kondisinya. Memahami tanda-tanda kerusakan kompresor merek kulkas terbaik akan membantu Anda mengidentifikasi dan menangani masalah tersebut sejak awal.

Kompresor dalam merek kulkas terbaik dapat diibaratkan sebagai jantung yang memompa darah. Fungsinya adalah menghisap gas freon bertekanan rendah dari pipa evaporator dan memampatkannya menjadi gas freon bertekanan tinggi di pipa kondensor.

Secara umum, kompresor merek kulkas terbaik memiliki bentuk seperti tangki berwarna hitam yang tertutup, dengan tabung mengarah ke bagian belakang kulkas.

BACA JUGA : Biar Nggak Ketinggalan Zaman, Berikut 5 Rekomendasi Merek Kulkas Terbaik 2 Pintu Terupdate

Ciri-Ciri Kompresor Kulkas Rusak

1. Kulkas terus-menerus beroperasi

Meskipun kulkas tetap terhubung dengan sumber listrik, kompresor di dalamnya tidak bekerja secara terus-menerus. Biasanya, kompresor akan berhenti sejenak saat kulkas mencapai suhu yang diinginkan, lalu kembali beroperasi ketika suhu meningkat.

Namun, jika kompresor kulkas mengalami kerusakan, ia akan terus bekerja tanpa henti, yang akan menghasilkan suara yang tidak henti-hentinya.

2. Kulkas tidak dingin

Tanda lain dari kerusakan kompresor kulkas adalah ketidakmampuannya untuk mendinginkan kulkas. Hal ini disebabkan oleh kesulitan kompresor dalam mengalirkan gas freon dengan lancar.

Jika kulkas yang tidak dingin tidak segera ditangani, maka risiko pembusukan bahan makanan akan meningkat. Selain itu, aroma di dalam kulkas juga akan menjadi tidak sedap karena pertumbuhan bakteri yang tidak terkendali akibat suhu yang tidak dingin.

3. Muncul bau hangus

Ketika kompresor mengalami kerusakan, biasanya akan menghasilkan panas yang berlebihan, yang dapat menyebabkan bau hangus yang tajam, terutama jika kerusakan terkait dengan aliran listrik.

Sumber: