Disperintransnaker Kabupaten Tegal Adakan Pelatihan Desain Grafis
DUKUNGAN - Kepala Dinas Perintransnaker memberi dukungan pada peserta pelatihan desain grafis Desa Kertaharja Kecamatan Pagerbarang.-HERMAS PURWADI/RADAR SLAWI -
SLAWI, DISWAYJOGJA - Pelatihan berbasis kompetensi tahap pertama kembali digulirkan Dinas Perintransnaker Kabupaten Tegal. Pelatihan desain grafis dengan menggunakan alokasi anggaran Pagu Indikatif kecamatan (PIK) 2024 tersebut dibuka oleh kepala Dinas Perintransnaker Riesky Trisbiyantoro di Desa Kertaharja, Kecamatan Pagerbarang.
”Nantinya masih ada 18 pelatihan lagi yang tersebar di beberapa desa dan akan dilaksanakan secara bertahap. Diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan skill guna menghadapi tantangan di dunia kerja,” ujarnya, Senin, 6 Mei.
BACA JUGA:BLU BP3 Tegal Gencarkan Promosi Layanan Diklat dan Non Pelatihan dan Publikasikan Tarif Baru
Riesky juga kembali menyampaikan betapa pentingnya untuk tetap adaptif dan responsif terhadap perkembangan zaman, terutama dalam era digital yang terus berkembang pesat seperti saat ini. Dunia telah berubah dan cara berinteraksi dengan informasi, produk, dan layanan juga telah berubah.
Karena itu, penting untuk terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan agar dapat tetap relevan dan efektif dalam menyampaikan pesan kepada khalayak yang lebih luas.
Menurut dia, tujuan pelatihan kali ini bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan individu. Namun juga untuk menciptakan sinergi semua, sehingga dapat bekerjasama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Dia berharap, setiap peserta dapat mengambil kesempatan ini dengan sepenuh hati. Belajar dengan tekun dan berbagi pengetahuan serta pengalaman dengan sesama peserta. Mari bersama-sama membuka pintu menuju potensi yang tak terbatas bagi desa.
BACA JUGA:Desain Menawan Teknologi Mutakhir, Polytron Hadirkan Rekomendasi Kulkas Terbaru Yang Memukau
”Mari kita jadikan pelatihan ini sebagai tonggak awal yang membanggakan dalam perjalanan. Menuju kemajuan dan kesuksesan bersama," ungkapnya.
Sesuai rencana, pelatihan akan digulirkan selama 5 hari karena masuk dalam kategori klaster komputer. Sementara untuk pelatihan selama 15 hari khusus untuk menjahit, las, montir, dan teknik pendingin. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: