Wisata Terbaru 2024 Kulineran di Gunung Kidul, Rekomendasi Makanan Untuk Pilihan Berbuka Puasa
Kulineran di Gunung Kidul--
DISWAY JOGJA – Selain terkenal dengan keindahan pantainya yang menawan, Gunung Kidul juga memiliki banyak wisata terbaru 2024 kuliner enak untuk kamu kunjungi. Makanan dan suasana yang ditawarkan pun tidak kalah dengan yang ada di Kota.
Wisata terbaru 2024 kulineran di Gunung Kidul menawarkan sajian yang tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga unik. Saat sedang berlibur ke Gunung Kidul ada beberapa makanan khas yang wajib kamu coba. Apa saja? Yuk, simak rangkuman selengkapnya.
BACA JUGA : Hidden Gem Wisata Terbaru 2024 di Gunung Kidul? Melihat Lebih Dalam Pesona Keindahan Pantai Grigak
Taman Kuliner Wonosari
Salah satu wisata terbaru 2024 kuliner yang murah dan asyik yang bisa kamu kunjungi di Gunung Kidul adalah Taman Kuliner Wonosari. Di tempat ini berbagai macam makanan dan camilan murah bisa Anda nikmati.
Biasanya wisata terbaru 2024 taman kuliner ini selalu ramai saat malam hari dan jadi tempat nongkrong asyik anak muda. Harga menu makanan yang ada di sini juga bervariasi mulai dari Rp2.000,00 hingga Rp30.000,00 tergantung menunya.
Mulai dari sosis, bakso bakar, bakwan kawi, nasi uduk, hingga angkringan semua berjajar rapi di taman ini. Suasana di sini tidak kalah dari salah satu pusat wisata kuliner Solo, Galabo.
Waktu bukanya pun cukup fleksibel mulai dari pukul 10.30 WIB hingga 21.00 WIB setiap harinya. Kamu bisa datang ke wisata terpopuler yang berada di Jl. Masjid, Purbosari, Wonosari, Gunung Kidul.
Warung Simbok
Selanjutnya, ada warung Simbok yang bisa menjadi pilihan wisata kulineran di Gunung Kidul. Disini terdapat pilihan lesehan dan kursi untuk tempat duduknya. Suasananya juga nyaman dengan konsep Joglo dan berbagai macam lukisan yang terpajang di dindingnya.
Bagi rombongan, tempat makan ini bisa menampung pengunjung hingga 50 otang lho. Adapun menunya sendiri terdiri dari masakan tradisional Jawa yang dibanderol dengan harga murah mulai Rp 10.000an saja. Seperti ayam penyet sambel, sayur ndeso, tahu, tempe, ayam goreng kampung, nasi liwet dan sebagainya.
Thiwul
Warga Kabupaten Gunungkidul biasa mengonsumsi makanan pokok pengganti nasi, seperti tiwul. Tiwul terbuat dari ketela pohon yang dikupas, lalu dikeringkan dengan cara dijemur, yang setelah kering disebut gaplek.
Gaplek lantas diolah menjadi makanan yang dapat dikonsumsi sebagai pengganti nasi. Ketela pohon atau singkong merupakan tanaman yang banyak ditanam petani-petani di Gunungkidul.
Rasa tiwul yang kasang atau kering lalu diakali dengan beragam bahan, seperti gula merah, kelapa parut, dan taburan gula. Ada pula yang mencampurkannya dengan nasi untuk mencegah kembung setelah mengonsumsi tiwul. Nasi tiwul ini juga dapat ditambahkan sebagai makanan pendamping agar rasa kasangnya semakin pudar.
Pathilo
Gunungkidul terkenal sebagai penghasil tanaman singkong dalam bahasa Jawa “telo” dengan kualitas yang bagus. Rata-rata masyarakat Gunungkidul menanam singkong di ladang atau di kebun rumah mereka.
Dengan banyaknya singkong yang dihasilkan dengan kualitas yang bagus, masyarakat mengolahnyajadi hidangan dan camilan yang lezat. Salah satu camilan yang dihasilkan adalah pathilo.
Nama Ppathilo diambil dari bahasa Jawa, yaitu pathi (sari) dan telo (singkong). Rasa gurih dan renyah pada pathilo menjadikan camilan ini cocok untuk teman minum teh atau pengganti krupuk sebagai pelengkap hidangan makan.
Bakmi Jawa Piyaman
Makanan berikutnya yang wajib dicoba saat berkunjung ke wisata terbaru 2024 Gunung Kidul adalah Bakmi Jawa Piyaman. Piyaman merupakan nama desa di Gunung Kidul yang mayoritas penduduknya berjualan Bakmi Jawa. Karena itu pula, warga menjuluki daerah itu sebagai Kampung Bakmi Jawa.
Nama bakmi jawa dipakai untuk membedakannya dengan bakmi Tiongkok. Perbedaannya pada penggunaan kemiri sebagai salah satu bumbu masak. Kemiri digoreng kemudian diulek untuk menambah cita rasa gurih. Dengan rasa yang menggoyang lidah, makanan yang satu ini tentu sayang dilewatkan oleh wisatawan.
Itulah beberapa rekomendasi wisata terbaru 2024 kulineran Gunung Kidul yang semuanya cocok dijadikan menu berbuka. Tertarik mencicipi yang mana? (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: