Puluhan Mahasiswa IBN Tegal Digembleng Jiwa Kepemimpinan

SLAWI, DISWAY JOGJA  - Puluhan mahasiswa Institut Agama Islam Bakti Negara (IBN) Tegal digembleng menjadi jiwa pemimpin dalam berorganisasi.

Mereka digembleng melalui kegiatan Malam Keakraban (Makrab) anggota baru yang diselenggarakan oleh organisasi Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) IBN Tegal.

Makrab dilaksanakan di area Bumi Perkemahan (Bumper) Guci Ashafana, pada 13-14 Oktober 2023.

BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024, Polres Tegal Kota Minta Maksimalkan Pam Swakarsa atau Satkamling

Selain mahasiswa baru, kegiatan ini juga diikuti oleh mahasiswa semester 3 dan 5. Total peserta sebanyak 60 mahasiswa.

Ketua HMPS PAI IBN Tegal, Nur Azmi Nasrullah, mengatakan, tema kegiatan ini adalah menjalin keakraban, eratkan persaudaraan, satukan perbedaan guna membangun kekeluargaan.

Menurut Nur Azmi, organisasi itu layaknya keluarga. Jika berangkat dari keharmonisan, maka akan menumbuhkan energi positif dalam mensukseskan berbagai program kerja.

"Organisasi adalah wadah seseorang dalam mengeksplorasi kemampuan-kemampuan yang dapat menumbuhkan jiwa-jiwa kepemimpinan, kreatifitas berpikir dan hal-hal yang bersifat administratif," kata Nur Azmi Nasrullah.

BACA JUGA:Tekan Harga Beras, KPw BI Tegal Gelar Operasi Pasar di Pemalang

Dia berujar, untuk mengayomi organisasi dan seluruh anggotanya merupakan kewajiban yang dimiliki oleh seorang pemimpin.

Koordinasi yang baik antara pemimpin organisasi dengan anggotanya akan menumbuhkan program kerja dan hasil yang baik pula.

"Koordinasi dalam berorganisasi memang perlu dibentuk sejak awal pada saat perekrutan anggota," imbuhnya.

Dekan FITK IBN Tegal, H. Moh. Sobirin, M.Pd.I berpesan kepada pengurus HMPS PAI bahwa kegiatan malam keakraban, harus di isi latihan kepemimpinan, pembentukan soft skill, merancang berbagai program kerja dan komitmen untuk merealisasikan.

Sementara, Ketua Prodi PAI IBN Tegal Mokhamad Miptakhul Ulum, M.Pd.I menambahkan bahwa kegiatan berorganisasi adalah mengandung ilmu yang tidak secara detail diajarkan oleh para dosen dalam materi perkuliahan, tetapi yang mengajarkan adalah para kakak senior yang menjadi pengurus 

Sumber: