5 Dampak Gagal Bayar Pinjol yang Harus Dihindari

5 Dampak Gagal Bayar Pinjol yang Harus Dihindari

Dampak Gagal Bayar Pinjol-Pijar-

DISWAY JOGJA - Pinjaman online atau yang sering disebut sebagai pinjol, merupakan solusi yang sering dicari oleh banyak individu ketika mereka membutuhkan dana tambahan dengan cepat.

Meskipun pinjol dapat memberikan kemudahan dalam memperoleh pinjaman, ada sejumlah dampak buruk yang harus dihindari jika gagal membayar pinjol tepat waktu.

Dalam artikel ini, kami akan membahas lima dampak tersebut serta memberikan tips untuk mengelola pinjol dengan bijak.

1. Denda dan Bunga yang Menumpuk

Salah satu dampak utama dari gagal membayar pinjol adalah penumpukan denda dan bunga. Saat melewati tanggal jatuh tempo pembayaran, pinjol akan memberlakukan denda tambahan sebagai sanksi atas keterlambatan.

BACA JUGA:Pinjol Ilegal Banyak Mengintai: Ini 6 Tips Menghindarinya!

Denda ini sering kali cukup besar dan dapat dengan cepat meningkatkan jumlah utang. Selain itu, suku bunga yang diterapkan oleh pinjol cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan lembaga keuangan tradisional.

Padahal, tenor cicilan pinjol seringkali singkat, sehingga tingginya suku bunga ini dapat menjadi beban yang sangat berat.

2. Pengejaran oleh Debt Collector

Ketika gagal membayar pinjol dalam waktu yang telah ditentukan, pihak pinjol dapat mengerahkan debt collector atau penagih utang untuk menagih pembayaran.

Hal seperti ini bisa menjadi pengalaman yang sangat tidak menyenangkan, karena debt collector akan melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan pembayaran.

BACA JUGA:Limit Hingga 100 Juta! Pinjol Bunga Rendah BCA Tanpa Jaminan!

Termasuk menghubungi secara berulang-ulang, bahkan ke tempat kerja atau tempat tinggal. Ini dapat menjadi situasi yang sangat memalukan dan mengganggu kehidupan sehari-hari.

3. Masuk Daftar Hitam OJK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jogja.disway.id