10 Kulineran Khas Kudus yang Unik dan Lezat, Nomor 4 Sih Kalian Belum Pernah Dengar
Pecel Pakis Adalah Makanan Khas Kudus--
DISWAY JOGJA - Kabupaten Kudus terletak di provinsi Jawa Tengah yang terletak di jalur pantai timur laut Jawa Tengah antara Kota Semarang dan Kota Surabaya.
Kudus terkenal dengan produksi rokok kreteknya yang menjadi penghasil rokok terbesar di Jawa Tengah dan dikenal pula sebagai kota santri. Namun jika Anda sedang berkunjung ke Kudus, jangan lupa untuk berwisata kuliner.
Kuliner Kudus tak kalah lezat dibanding dengan kota lain di Jawa Tengah. Makanan khas Kudus yang mungkin kerap terdengar di telinga Anda adalah soto Kudus, namun sebenarnya banyak ragam kuliner lain yang perlu Anda jelajahi.
Kuliner Kudus yang perlu Anda coba yang pertama tentu saja soto Kudus. Makanan satu ini sudah terkenal sejak lama.
Namun, banyak orang yang belum mengetahui versi Soto Kudus yang sebenarnya yaitu menggunakan daging kerbau namun ada juga yang menggunakan daging ayam.
Dahulu kala ketika Sunan Kudus tiba di Kudus beliau membuat larangan menyembelih sapi untuk menghormati penduduk asli Kudus yang mayoritas beragama Hindu.
Budaya ini masih ada hingga sekarang meskipun beberapa orang sudah berani menyembelih sapi saat Idul Adha dengan alasan sudah tidak ada orang Hindu di Kudus. Selain daging yang digunakan, isian lainnya juga berbeda. Jika Soto Semarang menggunakan tambahan soun dan telur ayam, Soto Kudus hanya kecambah, daun bawang, dan seledri.
Kudus memiliki beberapa kuliner khas yang terkenal dengan cita rasa yang lezat dan unik.
Berikut adalah beberapa rekomendasi kulineran khas Kudus yang patut untuk dicicipi:
1. Soto Kudus: Soto Kudus adalah hidangan sup dengan kuah bening dan daging ayam yang empuk. Rasanya gurih dan lezat, biasanya disajikan dengan ketupat atau nasi.
2. Mie Kudus: Mie Kudus adalah mie dengan kuah bening dan daging ayam atau suwiran ayam. Mie ini memiliki cita rasa yang khas dan nikmat.
3. Nasi Pecel Kudus: Nasi pecel Kudus adalah nasi dengan lauk sayur pecel, yang terdiri dari sayuran seperti kacang panjang, kangkung, dan tauge, disajikan dengan sambal kacang yang lezat.
4. Lepet: Lepet berasal dari kata “lepat” atau “luput” dalam Bahasa Jawa yang artinya kesalahan. Hidangan ini sering dibuat pada lebaran ketupat atau hari ke tujuh Idul Fitri. Makanan ini terbuat dari beras ketan dan kelapa parut yang dibungkus menggunakan daun kelapa lalu direbus.
Biasanya isi lepet ditambah dengan Kacang Tolo namun sekarang sudah dikreasikan dengan ditambah nangka atau pisang sesuai selera. Uniknya ada cerita di balik makanan ini.
5. Sate Kerbau: Kemunculan kuliner sate kerbau konon sudah ada sejak zaman Sunan Kudus. Waktu itu masyarakat Kota Kudus masih banyak yang beragama Hindu. Sehingga sapi merupakan hewan keramat bagi agama tersebut.
Karena itulah saat perayaan Idul Adha, Sunan Kudus melarang umatnya untuk menyembelih sapi sebagai bentuk toleransi kepada umat Hindu. Kemudian, daging sapi itu diganti dengan daging kerbau. Sejak itulah masyarakat di sana membuat kreasi masakan dengan daging kerbau, salah satunya sate kerbau.
6. Nasi Gandul: Nasi gandul adalah nasi dengan daging sapi dan santan yang gurih, disajikan dengan bumbu khas Kudus.
7. Jadah Tempe: Jadah tempe adalah makanan khas Kudus yang terbuat dari ketan dan tempe yang dimasak bersamaan.
8. Opor Telur Kudus: Opor telur adalah hidangan berbahan dasar telur yang dimasak dalam kuah santan dengan rempah-rempah khas.
9. Bandeng Presto Kudus: Bandeng presto adalah ikan bandeng yang dimasak dengan teknik presto sehingga dagingnya empuk dan lezat.
10. Selomangleng Kudus: Selomangleng adalah kue tradisional Kudus yang terbuat dari tepung ketan dan gula merah.
Pastikan untuk mencicipi kulineran khas Kudus ini saat berkunjung ke kota ini untuk merasakan cita rasa lokal yang autentik dan lezat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: traveloka.com