Gawat! Aktivitas Vulkanik Gunung Krakatau Siaga 3

Gawat! Aktivitas Vulkanik Gunung Krakatau Siaga 3

Aktivitas vulkanik Gunung Krakatau masuk siaga level 3. (foto: andersen_oystein)-fin.co.id-fin.co.id

JAKARTA (Disway Jogja) - Aktivitas Gunung Krakatau menunjukkan peningkatan dalam beberapa pekan ini. Sebagai informasi, kondisi terkini vulkanik Gunung Anak Krakatau memasuki siaga level 3.

 

Hal ini diungkapkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). 

 

Data dan pengamatan PVMBG menunjukkan telah terjadi erupsi di Gunung Anak Krakatau pada Jumat (1/7/2022) pukul 06.50 WIB.

 

Lebih lanjut, dalam pengamatan tersebut, terdapat asap letusan tebal berwarna abu-abu kehitaman setinggi 500 meter dari puncak gunung.

 

PBMBG pun meminta masyarakat menjauhi kawasan Gunung Anak Krakatau.

 

Mengutip dari Magma ESDM, warga dilarang mendekati kawasan tersebut dalam radius lima kilometer dari kawah aktif, sesuai laporan dari pos pengamatan Gunung Anak Krakatau.

 

"Laporan per 6 jam, pukul 00.00-06.00 WIB hari ini, Minggu (3/7/2022)," tutur Fahrul Roji.

 

"Gunung api tertutup kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati," tambahnya.

 

Tak hanya itu, gempa pun terjadi di Gunung Anak Krakatau, dengan berbagai jenis frekuensi.

 

Bahkan, masyarakat di kawasan Lampung Selatan, telah mengalami empat kali gempa.

 

Fahrul Roji menjelaskan, ada 1 kali gempa dengan amplitudo 48 mm, dengan lama gempa 48 detik.

 

Selain itu, juga terjadi gempa low frequency vulkanik dangkal,  serta tremor menerus.

 

"Terjadi 10 kali gempa low frequency dengan amplitudo 30-44 mm dan lama gempa 10-15 detik. 1 kali gempa Vulkanik dangkal, amplitudo 20 mm dan lama gempa 7 detik. 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 4-40 mm, dominan 8 mm," tambahnya.

 

Hingga berita ini ditulis, cuaca di sekitar Gunung Anak Krakatau terpantau berawan hingga mendung.

 

"Cuaca berawan sampai mendung, angin lemah ke arah barat daya, dengan suhu udara 26-27 derajat Celcius," pungkas Fahrul. (fin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: fin.co.id