Tabrakan Dua Motor Depan SPBU Ngaran Gamping, Tiga Korban Luka Dirawat RS PKU Muhammadiyah
Petugas Polsek Gamping bersama Polresta Sleman melakukan olah TKP kecelakaan lalu lintas di depan SPBU Ngaran, Balecatur, Gamping, Sleman, Jumat (19/9/2025).--Foto: HO (Humas Polres Sleman)
SLEMAN, diswayjogja.id – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Wates Km 8, tepat di depan SPBU Ngaran, Balecatur, Gamping, Sleman, Jumat (19/9/2025) sekitar pukul 08.15 WIB.
Dua sepeda motor bertabrakan, mengakibatkan tiga orang mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Kasi Humas Polresta Sleman, AKP Salamun, menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor Honda Megapro berpelat nomor AB 5148 YW dan sepeda motor Honda Vario berpelat nomor AB 6201 FL.
“Peristiwa bermula saat Honda Vario yang dikendarai seorang pria berinisial H.S. hendak menyeberang ke arah utara. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju Honda Megapro yang dikendarai S., sehingga tabrakan tidak dapat dihindari,” katanya.
BACA JUGA : Kamtibmas Sleman Kondusif 24 Jam, Satu Jiwa Melayang akibat Kecelakaan di Depan SMAN 1
BACA JUGA : Kecelakaan Beruntun di Sleman Libatkan Empat Motor, Tiga Pemuda Luka Serius
Benturan keras membuat pengendara dan penumpang Honda Vario terjatuh. Keduanya mengalami luka memar dan lecet di beberapa bagian tubuh. Sementara itu, pengendara Honda Megapro mengalami luka sobek di pelipis serta memar di tangan.
“Korban langsung dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Gamping untuk mendapatkan perawatan medis. Saat ini seluruh korban dalam penanganan tim kesehatan,” ujarnya.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera melakukan penanganan Tempat Kejadian Perkara (TPTKP), termasuk olah TKP dan pengumpulan keterangan dari saksi mata.
“Kami juga mengamankan barang bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.
Selain itu, polisi juga mengatur arus lalu lintas yang sempat tersendat akibat kecelakaan. Kecepatan petugas dalam mengatur kendaraan membuat situasi kembali normal.
“Selama kegiatan penanganan berlangsung, situasi tetap aman dan kondusif. Proses evakuasi berjalan lancar dan tidak ada gangguan berarti di lapangan,” tegasnya.
BACA JUGA : Angka Kecelakaan Bantul Tertinggi se-DIY, Wabup Ingatkan Orang Tua: Jangan Biarkan Anak Naik Motor
BACA JUGA : Kecelakaan Tunggal di Ring Road Selatan Banguntapan, Pengendara Motor Tewas di Tempat
Ia menambahkan, kecelakaan lalu lintas di Sleman kerap terjadi pada jam-jam sibuk pagi dan sore hari. Karena itu, kewaspadaan menjadi hal penting bagi seluruh pengguna jalan.
“Kami mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati, memastikan kondisi aman sebelum menyeberang atau berbelok, serta selalu mematuhi aturan lalu lintas. Keselamatan diri dan orang lain harus jadi prioritas utama,” ucapnya.
Kecelakaan ini menjadi peringatan bahwa faktor kewaspadaan, kelengkapan kendaraan, dan kepatuhan terhadap rambu lalu lintas merupakan kunci dalam menekan angka kecelakaan.
Polresta Sleman menegaskan akan terus melakukan patroli dan edukasi keselamatan berkendara di wilayah hukum DIY.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: