Peringati Dua Dasawarsa, Lazismu Salurkan Program Save Our School Renovasi 300 Sekolah
Menandai usianya yang ke-23 Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) telah menyalurkan program Save Our School untuk renovasi sekolah sebanyak 300 unit sekolah. --dok. LazisMu
“Pimpinan pusat Muhammadiyah mendorong agar Lazismu tetap profesional dan Amanah. Muhammadiyah turut merasakan betul manfaat dari program-program Lazismu terutama program-program yang dilaksanakan di luar negeri dan program-program lainnya," tuturnya.
Izzul berharap agar Lazismu bisa terus meningkatkan dan memperbaiki kinerja serta memperkuat akuntabilitas sehingga akan berdampak pada semakin percayanya masyrakat dalam menyalurkan donasi berupa zakat, infak dan sedekahnya melalui Lazismu.
Sementara itu, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menuturkan Lazismu sebagai lembaga filantropi Islam, lahir dari DNA Muhammadiyah melalui spirit berderma (charity).
BACA JUGA : Wujudkan Persatuan Dunia Islam, Muhammadiyah Resmi Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal
BACA JUGA : Perkuat Sistem Keanggotaan Digital dan Perlindungan Data, Muhammadiyah Kolaborasi dengan VIDA
“Kelahiran Muhammadiyah melakukangerakan amal nyata untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, salah satunya mewujud dalam pelembagaan Penolong Kesengsaraan Oemoem (PKO),” jelasnya.
Menurutnya, Muhammadiyah dengan perkembangannya sebetulnya memberi kesempatan kepada para jamaahnya untuk bisa berderma untuk memberikan yang terbaik.
"Sekarang ini saya melihat bahwa ada realitas baru bahkan menjadi trend gerakan baru dalam aktivitas memberi. Membangun Gerakan zakat tidak lagi sebagai panggilan iman tapi gerakan kebudayaan,” terangnya.
Karena itu, sambungnya, gerakan berderma melaui lembaga resmi masih menjadi tantangan kultural yang tidak sepenuhnya mudah, karena orang tidak cukup memberi dan yang diberi tidak kelihatan ini soal psikologis dan kultur.
BACA JUGA : Muhammadiyah Ingatkan Pemerintah Adil untuk Lembaga Pendidikan Swasta Maupun Negeri
BACA JUGA : Inovasi Program Qurbanmu, Muhammadiyah Ajak Bahagiakan Sesama dan Salurkan Wilayah 3T
“Tantangan kultural ini harus dijawab dan tantangan kelembagaan berupa kepercayaan adalah pilihan kita, jadi harus amanah dan terus membangun kepercayaan itu, sampai akhirnya selamat bagi Lazismu yang mendapat WTP,” imbuhnya.
Selain meluncurkan program Save Our School, Lazismu juga melakukan penyaluran program peduli Kesehatan berupa bantuan kursi roda dan alat bantu dengar kepada penerima manfaat, serah terima Al-Qur’an untuk pelosok negeri kolaborasi bersama Gramedia, santunan untuk anak binaan panti asuhan Aisyiyah, simbolis kerjasama program peduli Kesehatan mental Bersama Rumah Cahaya, dan simbolis kerjasama program pendidikan, sosial dakwah, ekonomi dan lingkungan antara Lazismu dan Tokio Marine.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: