Peringati Hari Kartini, Komunitas Perempuan Ikuti Diskusi Interaktif Usung Rasa Percaya Diri

Peringati Hari Kartini, Komunitas Perempuan Ikuti Diskusi Interaktif Usung Rasa Percaya Diri

Komunitas perempuan di Yogyakarta mengikuti bedah buku dan diskusi interaktif bertema 'Upgrade Your Mentality, Be Modern Kartini for Indonesia', di Plus62 Coffe, Kasihan, Bantul, Senin (21/4/2025).--istimewa

BANTUL, diswayjogja.id - Sejumlah komunitas perempuan di Yogyakarta mengikuti diskusi interaktif, bertema 'Upgrade Your Mentality, Be Modern Kartini for Indonesia, yang mengusung mental health dan rasa percaya diri bagi perempuan masa kini.

Selain itu, juga digelar bedah buku 'Martha Beck Beyond Anxiety: Curiosity, Creativity, and Finding Your Life's Purpose' yang membahas mengatasi kecemasan dengan memanfaatkan kreativitas sekaligus menemukan tujuan hidup.

Psikologi Klinis sekaligus Dosen UGM, Pamela Andari Priyudha, mengungkapkan menjadi Kartini yang hidup di era modern dan digital membutuhkan pengetahuan dalam menerima dan mengolah informasi digital dan menjaga kesehatan mental dalam menjalani kehidupan dan bersosialisasi.

"Kondisi di era modern telah memberikan kebebasan menerima informasi melalui berbagai kanal digital, tapi tidak dapat dipungkiri bahwa diskriminasi terhadap kaum perempuan masihlah sangat terasa," ujarnya saat diskusi di Plus62 Coffe, Kasihan, Bantul, Senin (21/4/2025). 

BACA JUGA : Peringati Hari Kartini, Ramada Wyndham Yogyakarta Gelar Edukasi Makeup 'Kartini Glam Look'

BACA JUGA : Hari Kartini dan Hardiknas, Kominfo RI Dorong Peran Talenta Perempuan Menyongsong Indonesia Emas 2045

Menurutnya, Kartini, sang pahlawan perempuan Indonesia yang memperjuangkan hak kaumnya di tengah keterbatasan akses, dan tekanan pola masyarakat yang patriarki, terkenal selalu menimba ilmu dengan bersekolah dan melakukan berbagai diskusi melalui surat menyurat sudah menjadi role model bagi para perempuan Indonesia.

"Kemungkinan misinformasi karena berbagai konten yang bersifat trend dan misleading cenderung meningkatkan rasa insecure dan resiko kesehatan mental bagi para kartini modern," katanya.

Sementara itu, Mentor UMKM DIY & Praktisi Ekonomi kreatif, Minni Gunawan, menyebutkan melalui dikusi peringatan Hari Kartini dapat membekali para Kartini modern, terutama yang berdomisili di Yogyakarta, tentang menjaga kesehatan mental dalam menghadapi tantangan kehidupan modern.

"Kolaborasi kreatif yang bisa mengisi waktu produktifnya perempuan bisa dikreasikan dengan banyak membahas kesehatan perempuan, juga menumbuhkan rasa percaya diri perempuan untuk bisa mengexplore banyak hal, di mana  kemampuan perempuan yg sudah mengalami perkembangan yang luar biasa di era modern saat ini," katanya. 

BACA JUGA : Puncak Peringatan Hari Kartini, Sri Paduka; Perjuangan Emansipasi Wanita Masa Kini Harus Lebih dari Kartini

BACA JUGA : TP PKK DIY Peringati Hari Kartini, 600 Perempuan Lari Bertajuk Mbok Mlayu

Ia berharap dengan dukungan dari berbagai pihak, dapat mendukung kemajuan perempuan Indonesia lebih berdaya lagi dalam hal kebaikan dan kesehatan kedepannya.

"Mudah-mudahan acara ini memberikan banyak perspektif baru dan full insight dalam kemajuan, mengelola kesehatan mental perempuan di era modern saat ini," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: