YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Arus kendaraan yang masuk ke wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tercatat mencapai lebih dari 64 ribu kendaraan pada hari ketiga pelaksanaan Operasi Lilin Progo 2025, Senin (22/12/2025).
Peningkatan volume kendaraan tersebut berdampak pada kepadatan lalu lintas di sejumlah titik, khususnya kawasan Bundaran Stadion Kridosono hingga arah Jembatan Lempuyangan.
Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda DIY, AKBP Widya Mustikaningrum, mengatakan berdasarkan hasil penghitungan lalu lintas (counting lalin) di sejumlah gerbang tol pada pukul 06.00–19.00 WIB, tercatat 14.044 kendaraan masuk dan 14.378 kendaraan keluar dari wilayah DIY.
Rinciannya, di Gerbang Tol Banyudono tercatat 3.042 kendaraan masuk dan 2.903 kendaraan keluar. Gerbang Tol Polanharjo mencatat 2.249 kendaraan masuk dan 1.970 kendaraan keluar. Sementara itu, di Gerbang Tol Klaten terdapat 1.149 kendaraan masuk dan 1.252 kendaraan keluar.
BACA JUGA : Lalu Lintas Jogja Mulai Padat Sejak Akhir Pekan, Malioboro Dipadati Lebih dari 9.000 Orang
BACA JUGA : Arus Kendaraan Masuk Jogja Tinggi, Gerbang Tol Prambanan Jadi Pintu Masuk Terpadat
"Volume kendaraan tertinggi terjadi di Gerbang Tol Prambanan dengan jumlah kendaraan masuk sebanyak 7.604 unit dan keluar 8.253 unit," tuturnya.
Selain melalui gerbang tol, hasil penghitungan melalui sistem Traffic Smart Province di batas Kota Yogyakarta hingga pukul 19.00 WIB menunjukkan jumlah kendaraan masuk mencapai 64.458 kendaraan.
Arus masuk tersebut berasal dari Simpang Rejowinangun sebanyak 2.677 kendaraan, Simpang Pasar Telo 20.799 kendaraan, serta Simpang Kyai Mojo sebanyak 40.982 kendaraan.
Adapun arus kendaraan keluar tercatat melalui Simpang Demangan sebanyak 29.769 kendaraan dan Simpang Sugeng Jeroni sebanyak 19.258 kendaraan, dengan total kendaraan keluar mencapai 49.027 kendaraan.
BACA JUGA : Nataru 2025, Polda DIY Batasi Akses Jalan Solo hingga Prambanan demi Cegah Kemacetan
BACA JUGA : Akses Malioboro Diperketat, Arus dari Exit Tol Prambanan Dialihkan
Berdasarkan pantauan Disway Jogja sekitar pukul 17.05 WIB, kepadatan lalu lintas terlihat di kawasan Bundaran Stadion Kridosono. Kondisi tersebut diduga dipicu oleh rekayasa lalu lintas di Jembatan Kewek, yang menyebabkan sebagian kendaraan memutar ke arah Jembatan Lempuyangan.
Akibatnya, arus kendaraan di kawasan tersebut bergerak padat merayap. Di sekitar Bundaran Kridosono juga terlihat papan petunjuk bertuliskan “Malioboro via Jalan Mataram” sebagai bagian dari pengaturan arus lalu lintas selama masa libur Natal dan Tahun Baru.
"Polda DIY mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi rambu lalu lintas serta arahan petugas di lapangan, serta memanfaatkan jalur alternatif guna menghindari kepadatan selama berlangsungnya Operasi Lilin Progo 2025," pungkasnya.