Sego Ndok Mbak Asih Pilihan Kehangatan Kuliner Rumahan di Bekasi

Rabu 10-09-2025,08:02 WIB
Reporter : Tri Diah Aprilia
Editor : Syamsul Falaq

diswayjogja.id - Sebelum membuka cabang di Bekasi, warung ini sudah lebih dulu dikenal dan digemari di Karawang. Kesuksesan ini mendorong pemiliknya untuk melebarkan sayap ke Grand Wisata pada tahun 2024. Siapa sangka, sejak pertama kali buka, warung ini langsung disambut hangat oleh masyarakat setempat dan selalu ramai pengunjung hingga saat ini.

Konsep warung yang semi terbuka menambah daya tarik tersendiri. Pelanggan bisa menikmati makanan di dalam ruangan yang nyaman, namun tanpa ada pintu yang menghalangi, menciptakan suasana yang santai dan akrab.

Di bagian depan, terdapat area open kitchen di mana pelanggan dapat melihat langsung proses penggorengan telur kriwil, ayam goreng, bakwan, hingga tempe mendoan. Pemandangan ini tidak hanya menambah selera makan, tetapi juga memberikan pengalaman interaktif yang menyenangkan bagi para pengunjung.

Meskipun selalu ramai, area makan di Sego Ndok Mbak Asih sangat luas, mampu menampung lebih dari 100 pengunjung. Mereka juga menyediakan area di lantai dua sebagai pilihan jika lantai bawah penuh. Dengan kapasitas sebesar ini, pelanggan tidak perlu khawatir kehabisan tempat, meskipun datang pada jam-jam sibuk. 

BACA JUGA : Rekomendasi Nasi Goreng Enak di Jogja dengan Porsi Banyak Rasa Mantul, Cek Disini

BACA JUGA : 5 Deretan Kuliner Khas Jawa Timur di Jogja, Ada Tahu Tek Hingga Ayam Penyet

Perpaduan Nasi Telur dan Lauk Favorit

Inspirasi di balik Sego Ndok Mbak Asih datang dari pemiliknya, Asih, yang memiliki hobi berkeliling Indonesia untuk mencicipi berbagai kuliner Nusantara. Asih mendokumentasikan perjalanannya melalui kanal YouTube 'Sapto Asih Channel'.

Dari petualangan kuliner inilah, ia mendapatkan ide untuk menciptakan warung Sego Ndok Mbak Asih. Tujuannya sederhana, yaitu menjadi jembatan bagi masyarakat untuk lebih mengenal dan mencintai kuliner rumahan Indonesia.

Menu andalan di sini adalah nasi telur kriwil, tetapi pelanggan juga bisa menambahkan lauk lain yang tak kalah menggugah selera. . Selain itu, tersedia tiga jenis sambal yang bisa diambil sepuasnya secara gratis: sambal bawang, sambal ijo, dan sambal tomat. Pilihan paket menu di warung ini juga sangat terjangkau, dibanderol mulai dari Rp 13 ribu hingga Rp 25 ribuan saja.

Salah satu menu yang paling diminati adalah Nasi Ndok Paru (Rp 21.818) dan Nasi Ndok Tongkol (Rp 20.909). Pilihan nasi pun ada dua, yaitu nasi putih biasa atau nasi daun jeruk. Nasi daun jeruk menjadi pilihan favorit karena aromanya yang kuat dengan sedikit sentuhan rasa gurih. 

BACA JUGA : Ingin Jajal Kuliner Ala Singapura di Jogja? Cek 5 Rekomendasi Tempatnya Disini

BACA JUGA : 5 Rekomendasi Coffee Shop di Jogja yang Buka Jam 7 Pagi, Cocok untuk Tingkatkan Rasa Semangat

Telur kriwil di sini patut diacungi jempol. Ukurannya besar dan tebal, digoreng hingga renyah di luar, tetapi bagian dalamnya tetap lembut. Rasanya gurih dan tidak amis, semakin lezat karena dimasak dadakan. Paru gorengnya memiliki tekstur kenyal dan lembut, dimasak dengan bumbu yang cenderung pedas manis.

Sementara itu, ikan tongkolnya disajikan dalam bentuk suwiran tebal dengan tekstur lembut, dimasak dengan bumbu cabai yang dominan pedas dan gurih. Ketiga sambalnya juga memiliki tingkat kepedasan yang pas, membuat nafsu makan semakin bertambah.

Pilihan Lauk Selain Telur dan Camilan Pelengkap

Jika tidak ingin memesan nasi telur, pelanggan bisa memilih menu lain seperti nasi ayam goreng. . Paket Sego Ayam tambah kulit, misalnya, dihargai Rp 30.000. Ayam gorengnya disajikan dalam potongan yang lumayan besar dan masih hangat. Meskipun memilih bagian dada, tekstur dagingnya tetap lembut dan bumbunya meresap sempurna. Namun, kulit goreng tepungnya cenderung renyah namun agak keras, dengan rasa yang standar.

Kategori :