YOGYAKARTA, diswayjogja.id- Setelah lelah berkeliling Jogja yang pas adalah mandi air hangat, pemandian air hangat wisata parang wedang adalah salah satu tempat yang paling pas.
Wisata parang wedang ini merupakan pemandian air panas alami yang memiliki sumber air dengan kandungan mineral, tempat ini awalnya merupakan tempat pemandian yang digunakan oleh keluarga kerajaan Majapahit.
Wisata parang wedang Bantul merupakan pemandian air panas alami yang memiliki sumber air dengan kandungan mineral tanpa belerang, nama pemandian ini diambil dari kata ‘Parang’ yang artinya karang, serta ‘Wedang’ yang artinya air.
Wisata parang wedang ini adalah keajaiban alam di tengah-tengah keindahan Pantai Parangtritis, menyimpan cerita dan khasiat yang memikat.
BACA JUGA : Waduk Sermo Wisata Awal Tahun Kulonprogo, Wisata Air Dengan Beragam Kegiatan Menarik
BACA JUGA : Air Terjun Luweng Sampang Wisata Air Eksotis Dari Jogja, Di Antara Dua Dinding Batu Dengan Sejarah Sunan
Berikut Informasi Lengkap Parang Wedang:
1.Keindahan Alam
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Pemandian ini bukanlah sekadar pemandian biasa. Berlokasi di dataran rendah, keunikan tempat ini terletak pada sumber air panasnya yang tidak lazim tanpa bau belerang khas yang sering terdengar dari pemandian air panas lainnya, di tengah gemerlapnya Pantai Parangtritis, kehadiran Parangwedang memberikan kesegaran tersendiri bagi pengunjung.
2.Sejarah
Berawal dari penemuan Sri Sultan Hamengku Buwono VI pada abad ke-19, legenda Parangwedang menjadi daya tarik tersendiri, saat Sultan merasa gerah dalam perjalanan, beliau menemukan sebuah kolam di Desa Mancingan.
Namun airnya terasa dingin dengan keajaiban, Sultan mampu menciptakan lubang di tanah yang kemudian memancarkan air panas, menjadikannya sumber keajaiban yang kita kenal hari ini.
3.Berada di Dataran Rendah
Daya tarik lainnya dari pemandian ini terlekat dari keunikannya yang terletak di dataran rendah, bukan di lereng gunung seperti kebanyakan pemandian air panas lainnya.
Sumber air panas ini terbentuk karena adanya benturan dua lempeng kerak bumi yang menghasilkan energi panas, terdapat tiga sumber mata air panas di tempat ini dengan kedalaman sekitar 10 meter.
4.Tiga Mata Air