YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Sungai Mudal adalah salah satu destinasi wisata alam yang terletak di kawasan perbukitan Menoreh.
Sungai ini menawarkan keindahan alam berupa aliran sungai yang jernih, air terjun kecil, dan kolam alami yang memanjakan mata. Terletak di Dusun Banyunganti, Desa Jatimulyo, tempat ini menjadi favorit bagi wisatawan yang mencari suasana tenang di tengah alam sekaligus menikmati aktivitas outdoor yang menyenangkan.
Nama "Sungai Mudal" diambil dari kata "mudal" yang dalam bahasa Jawa berarti "memancar". Hal ini merujuk pada mata air alami di kawasan ini yang terus memancarkan air jernih sepanjang tahun. Mata air ini menjadi sumber utama aliran sungai ini yang mengalir ke berbagai sudut Kulon Progo. Kejernihan airnya yang berwarna kebiruan menjadi daya tarik utama yang membuat pengunjung betah berlama-lama di sini.
Daya tarik utama Sungai Mudal adalah kolam alami yang terbentuk dari aliran sungai. Kolam ini dikelilingi oleh batuan alami dan pepohonan hijau, menciptakan suasana yang asri dan menyegarkan. Wisatawan dapat berenang atau sekadar berendam di air yang sejuk dan bersih. Selain itu, terdapat beberapa titik air terjun kecil yang menambah keindahan dan keseruan bagi para pengunjung.
BACA JUGA : Intip Keindahan Sungai Mudal Kulonprogo, Rekomendasi Tempat Liburan Akhir Tahun Jogja Bertabur Keseruan
BACA JUGA : Hijaukan Bantaran Sungai Winongo Dengan Ratusan Pohon Kelengkeng
Sungai Mudal juga dilengkapi dengan jalur trekking yang memungkinkan pengunjung menjelajahi keindahan alam sekitar. Jalur ini melewati kawasan hutan yang lebat, kebun-kebun warga, dan area konservasi tanaman lokal.
Pengunjung dapat menikmati udara segar dan pemandangan indah sambil mendengarkan suara gemericik air sungai dan kicauan burung. Jalur trekking ini cocok untuk semua usia, termasuk anak-anak.
Keberadaan Sungai Mudal juga menunjukkan upaya masyarakat setempat dalam mengelola lingkungan secara berkelanjutan. Awalnya, kawasan ini hanya dikenal sebagai mata air biasa yang dimanfaatkan warga untuk kebutuhan sehari-hari.
Namun, melalui inisiatif masyarakat dan dukungan pemerintah, Sungai Mudal dikembangkan menjadi destinasi ekowisata yang tidak hanya melestarikan alam, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi warga sekitar.
BACA JUGA : Festival Larung Sungai Gajah Wong Merupakan Ucap Syukur Warga Sekitar
BACA JUGA : Wisata Terbaru 2024 Susur Sungai Jadi Ajang Unjuk Adrenalin
Fasilitas di Sungai Mudal cukup memadai untuk kenyamanan pengunjung. Terdapat gazebo untuk beristirahat, kamar mandi yang bersih, serta warung makan yang menyediakan makanan dan minuman. Area parkir juga tersedia bagi kendaraan roda dua maupun roda empat. Semua fasilitas ini dikelola oleh masyarakat setempat, menjadikan Sungai Mudal sebagai contoh sukses wisata berbasis komunitas.
Salah satu aktivitas menarik di Sungai Mudal adalah menikmati flying fox yang membentang di atas aliran sungai. Dengan panjang lintasan yang cukup menantang, flying fox ini memberikan sensasi seru sekaligus pemandangan spektakuler dari ketinggian. Aktivitas ini sangat cocok bagi wisatawan yang ingin memacu adrenalin.
Waktu terbaik untuk mengunjungi sungai ini adalah pada pagi atau siang hari, ketika cuaca masih cerah dan sinar matahari menyentuh permukaan air, menciptakan kilauan yang indah. Namun, pada musim hujan, wisatawan disarankan untuk lebih berhati-hati karena jalur menuju lokasi bisa menjadi licin.