Budi menyebut Kota Jogja menjadi pusat aktivitas pemuda. Apalagi, setidaknya ada 350.000-400.000 mahasiswa yang menuntut ilmu di Yogyakarta. Lewat kegiatan ini, dia berharap pemuda bisa ikut berperan dalam menyelesaikan masalah sosial di sekitarnya.
BACA JUGA : Ikatan Bidan Indonesia di Yogyakarta Gelar Musda ke-9, Bahas Kesehatan Ibu dan Anak
BACA JUGA : Disbud DIY Gelar Pekan Budaya Difabel 2024, Ajang Pentas Sekaligus Sarana Edukasi Bagi Masyarakat
“Diupayakan jangan menambah permasalahan. Marilah bersama memberi manfaat untuk diri sendiri dan masyarakat. Itu terjadi kalau kita bersama memiliki jiwa kemandirian dan memiliki integritas,” ungkapnya.
Pemuda Diajak Berpikir Kritis
Pada hari kedua, Dinas Dikpora Kota Jogja akan mengajak peserta Yogyakarta Youth Camp untuk berdiskusi. Tema yang diangkat adalah berkaitan dengan isu-isu sosial yang ada di Kota Jogja.
Mugi menyebut peserta didorong untuk bisa memberikan solusi pada setiap persoalan di Kota Jogja, termasuk berkaitan dengan penanganan sampah.
“Yogyakarta Youth Center menjadi ajang kongres pemuda kecil yang akan merangkum segala masukan berkaitan dengan permasalahan sosial masyarakat, juga wadah bagi pemuda untuk berdiskusi,” ungkapnya.