Lantaran hidup di masa penjajahan, Mbah Kromo Ijoyo disebut mengungsi ke Ketingan hingga menjadi cikal bakal wilayah Ketingan.
"Pada waktu itu kan zaman penjajah, jadi itu dulu kan karena mengungsi dari Kraton menyelamatkan untuk keluar dari kraton, dari Kraton Ngayogyakarta. Jadi itu waktu itu ya cikal bakale di Ketingan itu," kata Mardiharto.