Debat Publik Perdana Digelar, Ini Visi Misi dan Program Masing-masing Paslon Pilkada Kota Jogja

Sabtu 09-11-2024,10:08 WIB
Reporter : Yuni Khaerunisa
Editor : Syamsul Falaq

Sementara pasangan calon nomor urut 2, Hasto Wardoyo - Wawan Harmawan akan berfokus pada visi mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, lestari, dan berkeadaban.

Menurut Hasto, Kota Jogja tidak punya banyak sumber daya alam. Namun, di sisi lain sumber daya manusia menjadi kekuatan yang dimiliki oleh Kota Jogja.

Hasto menuturkan akan membawa Kota Jogja menjadi kota yang unggul dengan melalui beberapa hal. Hal tersebut di antaranya adalah memastikan manusia di Kota Jogja sehat, berpendidikan, bekerja, investasi, hingga pemberdayaan perempuan.

“Untuk akhirnya muncul kota maju, memberikan layanan yang paripurna dan inklusif. Jangan sampai kelompok rentn jadi beban, tapi harus produktif dan berkontribusi terhadap pembangunan,” ujar Hasto.

Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota Jogja nomor urut 2 Wawan Harmawan menyampaikan salah satu program unggulannya bersama Hasto adalah memajukan sumber daya manusia. “Dan perlu mengangkat sister city,” imbuhnya.

Sedangkan, pasangan calon nomor urut 3, Afnan Hadikusumo - Singgih Raharjo memiliki komitmen akan bersatu mewujudkan Kota Jogja sebagai kota inklusif.

Afnan mengklaim dia bersama Singgih memiliki program kerja yang konker dan terukur. Salah satunya adalah program 100 juta per tahun, per-RW.

BACA JUGA : Forum Kerukunan Umat Beragama Bantul Gelar FGD Demi Ciptakan Pilkada 2024 yang Aman dan Nyaman

BACA JUGA : Maskot Pilkada Kota Jogja Diminta Dicabut dari Peredaran Karena Dinilai Bias Gender

Di sisi lain, Afnan berjanji akan membuat Kota Jogja bersih. “Nol sampah, kami akan menciptakan tata kelola sampah sejak dari rumah tangga,” kata Afnan.

Tidak hanya itu, pasangan nomor urut 3 Afnan-Singgih juga memastikan akan menciptakan lingkungan yang inklusif. Contohnya berupa penyediaan fasilitas publik hingga transportasi yang inklusif.

Di sisi lain, pihaknya juga akan memberdayakan perempuan, lansia, hingga disabilitas untuk bisa mendapatkan ruang yang setara.

“Kami komitmen menyediakan fasilitas publik dan transportasi yang inklusif. Perempuan lansia disabilitas mendapat ruang setara,” tutur Afnan.

Kategori :