Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, jika jumlah refrigerant yang masuk ke evaporator jumlahnya sedikit, maka otomatis ruangan jadi tidak akan dingin.
Cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya adalah dengan menambahkan refrigerant lagi.
Jika refrigerant sedikit maka akan muncul bunga es. Jadi, setelah mengganti pipa kapiler kamu juga harus menambah refrigerant.
3. Membersihkan Evaporator
Evaporator menjadi bagian yang sangat penting untuk mengalirkan refrigerant. Nah, jika evaporator kemasukan oli terutama membuat kinerja AC tidak bagus, sehingga menimbulkan bunga es.
Maka dari itu, evaporator harus kamu bersihkan. Hal ini bertujuan agar jalur refrigerant-nya bisa lancar.
BACA JUGA : Ingin Penggunaan Merek AC Terbaik Sepanjang Hari Tetap Hemat, Lakukan Tips Berikut
BACA JUGA : Tips Peletakkan Indoor Merek AC Terbaik yang Benar Agar Tidak Menganggu Kesehatan
4. Membersihkan Filter Udara
Ada kemungkinan juga bunga es diakibatkan oleh evaporator dan filter udara yang kotor. Jika demikian, maka wajar bunga es tersebut akan muncul karena kotoran menumpuk yang membuatnya tersumbat.
Sehingga bunga es akan muncul pada sirip evaporatornya. Oleh karena itu, pastikan kamu untuk membersihkan filter udara pada merek AC terbaik selama penggunaannya.
5. Memperbaiki Blower
Apabila evaporator semuanya tertutup oleh bunga es, kamu juga patut curigai bahwa blowernya juga terkena dampak dari bunga es tersebut.
Sementara itu, udara disekitar evaporator mengandung uap air. Uap air tersebut nantinya akan mengembun serta menempel pada sirip evaporator.
Embun tersebut seharusnya langsung mengalir ke talang air dibantu dengan blower, tetapi karena blowernya dalam keadaan rusak, maka embun lama-kelamaan akan menjadi bunga es.
Jika memang hal ini terjadi, cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya adalah dengan memperbaiki blower AC tersebut agar bisa berjalan normal, sehingga AC bisa mengalirkan udara dengan baik.